Piala Konfederasi 2017: Jerman Tak Bisa Pandang Enteng Australia
jpnn.com, SOCHI - Tak ada jaminan Jerman bisa menang dari Asutralia di penyisihan Grup B Piala Konfederasi 2017, di Fisht Olympic Stadium, Sochi, Minggu (19/6) mulai pukul 22.00 WIB.
Perjumpaan terakhir di laga resmi antara Australia dan Jerman memang menunjukkan perbedaan kualitas kedua tim. Di penyisihan Grup D Piala Dunia 2010 silam, secara perkasa Jerman mengalahkan Australia dengan skor 4-0.
Namun malam nanti, Der Panzer - julukan timnas Jerman, harus lebih waspada. Socceroos - julukan Australia, telah mengalami banyak perubahan.
Selain itu, pertemuan kedua tim di Piala Konfederasi 2005 juga bisa menjadi gambaran bahwa sebenarnya Australia punya potensi mengejutkan Jerman. Maklum saja, di Piala Konfederasi 2005 di fase grup, Australia hanya kalah tipis 3-4. Pada babak pertama bahkan kedudukan sempat imbang 2-2.
Andai ditarik ke belakang, Australia ternyata bukanlah lawan yang enteng bagi Jerman. Dalam dua laga persahabatan pada 2011 dan 2015, mereka tak kalah. Bahkan, pada laga persahabatan 2011, Australia mampu menang 2-1. Itu menjadi satu-satunya kemenangan Australia saat bertemu Jerman meski bukan di laga resmi kompetitif.
Australia sendiri datang ke Rusia memang memiliki target tinggi. Dalam tiga penampilan sebelumnya, Australia mampu tampil apik. Di Piala Konfederasi 1997 mampu melaju ke final. Namun, kalah dari Brasil dengan skor 0-6. Kemudian di Piala Konfederasi 2001 mampu menempati peringkat ketiga.
Itu menjadi indikasi bahwa Australia selalu sungguh-sungguh tampil di ajang ini. Jerman dituntut waspada jika tak ingin malu.
Jerman sendiri prestasi terbaik di Piala Konfederasi sebatas peringkat ketiga pada 2005. Ini merupakan keikutsertaan ketiga bagi Der Panzer. (epr/jpg)
Tak ada jaminan Jerman bisa menang dari Asutralia di penyisihan Grup B Piala Konfederasi 2017, di Fisht Olympic Stadium, Sochi, Minggu (19/6) mulai
- Dokter Asal Arab Saudi Pelaku Serangan yang Menewaskan 2 Orang di Pasar Natal
- Anggota Bali Nine Sudah Bebas dan Kembali ke Keluarga Masing-masing
- Dunia Hari Ini: Australia Terbangkan Warganya Keluar Vanuatu
- Australia Juara Menangkap Pengunjuk Rasa Lingkungan
- Lima Anggota Bali Nine Sudah Kembali dan Akan Hidup Bebas di Australia
- Sekolah di Australia yang Menutup Program Bahasa Indonesia Terus Bertambah, Ada Apa?