Pidato JK Dipelintir Habis-habisan, Sudutkan SBY

Salahnya, pemerintah menjamin semua yang keliru itu sehingga terjadilah blanket guarantee dan BLBI hingga Rp 600 triliun.
”Kalau diukur dengan bunganya dan nilai saat ini, nilainya bisa sampai Rp 3.000 triliun,” ucap pria yang juga menjadi wakil presiden pada 2004–2009 tersebut.
Kesalahan kedua, kebijakan subsidi yang terlalu besar dengan tujuan membantu masyarakat miskin. Subsidi saat itu sampai 25 persen dari jumlah anggaran.
Juga, mayoritas subsidi tidak tepat sasaran. Akibatnya, orang mampu makin mampu dan orang miskin tidak naik pangkat.
Selebihnya, tak ada pernyataan mengenai Jokowi hendak digulingkan lewat kasus Ahok dan Perppu Pembubaran Ormas Radikal seperti dalam tulisan pidato pelintiran yang beredar di media sosial.
Jubir Wapres JK, Husain Abdullah, saat dimintai keterangan mengatakan sudah menelusuri pihak yang memelintir pidato JK tersebut. Menurut dia, tulisan itu dibuat oleh Erizeli Bandaro.
”Kami pelajari dulu karena bisa saja ada pihak ketiga yang sengaja memviralkan itu dengan menggunakan nama Pak JK,” ujar Husain.
Pidato asli JK sudah diunggah di situs resmi Wapres. Kami membuatkan url pendeknya yang langsung bisa Anda akses di http://bit.ly/PidatoJK. (gun/jun/c11/fat)
Pidato Wapres Jusuf Kalla dipelintir, dijadikan bahan hoaks seolah-olah JK menyudutkan Presiden Soeharto dan SBY.
- Hoaks Titiek Puspa Meninggal Dunia, Inul Daratista Ungkap Kondisinya
- IRT di Inhu Mengaku Dibegal, Saat Diselidiki Polisi, Ternyata
- Mahasiswa Imbau Masyarakat Jangan Terprovokasi Hoaks di Medsos
- Akademisi Sebut Hoaks Hambat Perkembangan Generasi Indonesia Emas 2045
- Minta Pengusutan Hoaks Tendensius ke Kapolri, PP GPA: Jika Dibiarkan Memicu Konflik
- Hanya Demi Popularitas, Konten Kreator Asal Malaysia Buat Informasi Palsu