Pidato Politik Mas Agus Tak Efektif Jaring Simpati Publik

jpnn.com - JAKARTA - Pengamat komunikasi politik Emrus Sihombing menilai orasi politik pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni di Gedung JCC Senayan tidak efektif. Menurut Emrus, komuniasi yang terbaik adalah yang sifatnya dialogis.
“Lebih efektif ketika calon itu mengunjungi langsung dan berdialog dibanding pidato di mana audiensi hanya mendengar saja. Itu formal sifatnya," kata Emrus di Jakarta, Sabtu (17/12).
Menurut Emrus, cara Agus menyampaikan ide-idenya lewat pidato tidak efektif dari segi komunikasi. "Komunikasi informal jauh lebih baik dibanding komunikasi formal," kata direktur eksekutif lembaga EmrusCorner itu.
Emrus mengatakan, komunikasi informal secara spontan dengan bertemu masyarakat justru bisa memunculkan ide-ide segar. Sementara pidato di dalam ruangan, katanya, kalaupun ada pertanyaan bisa saja karena rekayasa
"Nah kalau dilakukan di suatu ruangan, bisa disiapkan orang yang bertanya, bisa jadi tidak spontanitas," paparnya.
Seperti diketahui, Agus-Sylvi sudah beberapa kali melakukan pidato politik di gedung yang mewah dan megah (town hall meeting) seperti JCC Senayan dan lainnya. Namun, pasangan ini juga sudah beberapa kali absen alias tidak mau hadir dalam acara debat antar-kandidat gubernur DKI Jakarta yang digelar oleh stasiun televisi.(boy/jpnn)
JAKARTA - Pengamat komunikasi politik Emrus Sihombing menilai orasi politik pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mardiono Lakukan Doa Bersama Untuk Melepas Jemaah Umrah di Kantor DPP PPP
- Irwan Fecho: Kami Meminta Mas AHY Melanjutkan Kepemimpinan di Partai Demokrat
- Soal Band Sukatani, Rampai Nusantara Menilai Kapolri Sangat Terbuka dengan Kritik
- Kawal Amanat Warga Jakarta, KPU Bakal Rilis Buku Janji Kampanye Pramono-Rano
- Golkar Dorong Pemuda Jadi Duta Diplomasi Politik di ASEAN
- Setelah Pelantikan Kepala Daerah, Sultan Wacanakan Gubernur Dipilih Secara Tidak Langsung, Simak Penjelasannya