Pidato Puan di Puncak Bulan Bung Karno jadi Sinyal PDIP Solid Memenangkan Ganjar
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya menilai pidato Puan Maharani saat puncak peringatan Bulan Bung Karno (BBK), menunjukkan Ketua DPP PDI Perjuangan itu tidak punya masalah terhadap penetapan Ganjar Pranowo jadi Bakal Capres 2024.
Dia bahkan mengatakan Puan saat pidato di acara itu juga menunjukkan sinyal untuk satu barisan memenangkan Ganjar sebagai Presiden pada 2024.
"Terlihat sekali dari pilihan kata-kata, momen yang ingin dibangun melalui Mas Ganjar dipanggil, diberikan kesempatan berbicara, dan kemudian ditutup lagi oleh Mbak Puan, angkat tangan, dan penekanan pemenangan Ganjar Pranowo sebagai presiden," kata Toto -sapaan Yunarto Wijaya kepada awak media, Minggu.
Dia mengatakan langkah Puan untuk memenangkan Ganjar sebenarnya sudah dimulai beberapa pekan sebelum puncak peringatan BBK.
Semisal, Puan berupaya menggaet partai lain seperti Demokrat untuk masuk barisan parpol pendukung Ganjar pada Pilpres 2024.
"Itu sudah dilakukan oleh Mbak Puan juga ketika misalnya bertemu dengan Mas AHY. Menunjukkan kelenturan bertemu dengan partai-partai lain," katanya.
Toto tidak memungkiri bahwa Puan selama ini menanggung beban opini publik yang menganggap ketua DPR RI itu menjadi pihak yang tidak puas dengan penetapan Ganjar sebagai Bakal Capres 2024.
Namun, pidato politik Puan ketika di puncak peringatan BBK menjawab semua keraguan publik terhadap posisi politik cucu Proklamator RI Soekarno atau Bung Karno itu.
Yunarto Wijaya menilai pidato Ketua DPP PDIP Puan Maharani saat puncak peringatan Bulan Bung Karno jadi sinyal PDIP solid memenangkan Ganjar Pranowo.
- Pramono Dinilai Sengaja Tak Umbar Dukungan PDIP di Alat Peraga Demi Raup Massa Anies
- Pramono Dinilai Samarkan Dukungan PDIP dan Megawati karena Faktor Ahok
- Survei Polling Institute: PDI-P Berpotensi Keok di Jabar XI
- DPR Dukung Penuh Menko Polkam Lindungi Pelajar dari Judi Online
- Calon PDIP Kalah di SMS, Yoshua: Efek Maruarar Sirait Pindah ke Gerindra
- Agung Sebut Pilkada Jateng Jadi Ajang Pertarungan Efek Jokowi vs Megawati