Pikiran Cak Imin Campur Aduk Lihat Video Siswa di Salatiga, Tawarkan Masuk Ponpes

jpnn.com - SALATIGA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar terharu dan sedih melihat seorang siswa SD di Salatiga yang terpaksa pindah ke Sekolah Luar Biasa (SLB) karena selalu mendapat perundungan atau bully di sekolah lamanya.
Siswa itu sendiri sejatinya sehat fisik dan psikis.
"Pikiran saya betul-betul campur aduk melihat video itu. Hanya gara-gara di-bully sampai harus pindah sekolah. Wong tampak sekali sehat kok pindah ke SLB," kata Cak Imin di Jakarta, Rabu (31/5).
Cak Imin lantas meminta kader PKB setempat untuk mencari tahu alamat dan latar belakang siswa tersebut.
"Saya minta kader PKB di Salatiga, atau siapa pun yang tahu alamat anak itu tolong dicari, beri bantuan apa yang diperlukan," tutur Cak Imin.
Tak hanya itu, Cak Imin yang juga Wakil Ketua DPR RI bidang Korkesra mengusulkan siswa yang belum diketahui namanya tersebut untuk masuk pondok pesantren.
"Kalau bersedia saya siap memfasilitasi siswa itu masuk pondok pesantren, nanti saya komunikasikan dengan Gus Yusuf (Ketua DPW PKB Jateng)," ujar Cak Imin.
Sebelumnya seorang pengguna tiktok dengan akun @satriabagus60 mengunggah kisah pilu siswa SD tersebut pada Selasa (30/5).
Cak Imin lantas meminta kader PKB setempat untuk mencari tahu alamat dan latar belakang siswa tersebut.
- Live Halalbihalal DPP PKB Dapat 1,1 Juta Like di Tiktok
- YIPB Bareng Grab & OVO Menghadirkan MBG untuk SKH di Tangerang Raya
- Nadya Alfi Roihana PKB: Tanpa Pers, Demokrasi Terkikis
- Harlah ke-26, Garda Bangsa Gelar Festival Dai TikTok
- Moratorium PMI Dicabut, PKB Sebut Devisa Tak Sebanding Nyawa
- PKB Bakal Usulkan DIY Jadi Daerah Laboratorium Bencana