Pilgub 2013 Masih Dipilih Rakyat
Senin, 04 Juni 2012 – 07:51 WIB

Pilgub 2013 Masih Dipilih Rakyat
JAKARTA - Para anggota DPRD provinsi yang daerahnya menggelar pilgub 2013, tak perlu berangan-angan bahwa merekalah yang akan memilih gubernur. Wakil Ketua Pansus RUU Pemda, Khatibul Umam Wiranu, memastikan bahwa pilgub yang digelar di awal-awal 2013, masih menggunakan UU Nomor 32 Tahun 2004, yang mengatur bahwa paket calon gubernur -cawagub dipilih langsung oleh rakyat.
"Jadi, tak boleh para anggota DPRD provinsi berangan-angan bahwa mereka yang akan memilih gubernur," tegas Khatibul Umam Wiranu kepada JPNN, kemarin (3/6).
Baca Juga:
Penjelasan runut disampaikan anggota Komisi II DPR dari Fraksi Partai Demokrat itu. Pembahasan RUU pemilukada baru akan dibahas secara mendalam setelah selesainya pembahasan RUU pemda, sebagai revisi UU Nomor 32 Tahun 2004.
Kalau toh RUU pemilukada mulai dibahas 6 Juni 2012, sebagaimana dijadwalkan, maka materi yang dibahas masih secara umum saja. Yang jelas, tidak bisa pengesahan RUU pemilukada mendahului pengesahan RUU pemda. Alasannya, UU pemda teranyar ini nantinya menjadi induk dari UU pemilukada, juga UU tentang Desa.
JAKARTA - Para anggota DPRD provinsi yang daerahnya menggelar pilgub 2013, tak perlu berangan-angan bahwa merekalah yang akan memilih gubernur. Wakil
BERITA TERKAIT
- Eks Pimpinan KPK Anggap Pembahasan RUU Kejaksaan, Polri, dan TNI Bermasalah
- Ungkap Keprihatinan, Bamsoet: Indonesia Butuh Strategi Baru untuk Berantas Korupsi
- GPA Apresiasi Penyelenggaraan Retret Kepala Daerah yang Digelar Presiden dan Mendagri
- Gerakan Rakyat Bakal Jadi Parpol, Lalu Dukung Anies, Pengamat Ungkap Indikasinya
- Slamet Ariyadi DPR: BPI Danantara Mendorong Peningkatan Perekonomian Nasional Berkelanjutan
- APTISI Siap Laporkan Oknum DPR yang Diduga Mainkan Anggaran KIP Kuliah ke MKD