Pilgub Jakarta 2024: PWNU, KPU dan Bawaslu Jakarta Resmikan Badan Pemantau Pilkada NU
“NU harus berani tegak lurus di tengah di pilkada, itulah makna dari wasatiyah," tegasnya.
Selain itu, ia menekankan bahwa memilih pemimpin merupakan kewajiban sebagai warga negara.
Dia menyebut bahwa orang yang ikut serta dalam pemantauan pilkada ini sama hukumnya dengan orang yang berjihad untuk kepentingan masyarakat Jakarta.
"Memiliki pemimpin adalah sebuah kewajiban, maka memilih pemimpin itu wajib," ujar Kiai Samsul.
Peresmian BPPNU Jakarta dihadiri oleh beberapa tokoh di antaranya, Ketua KPU DKI Jakarta Wahyu Dinata, Ketua Bawaslu DKI Jakarta Munandar Nugraha, Anggota Bawaslu DKI Jakarta Burhanuddin. Selain itu kegiatan ini juga dihadiri oleh jajaran PWNU DKI Jakarta dan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) se-DKI Jakarta.(fri/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
PWNU DKI Jakarta meresmikan Badan Pemantau Pilkada Nahdlatul Ulama (BPPNU) Jakarta sebagai badan khusus untuk mengawasi proses Pilgub Jakarta 2024.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
- Polres Rokan Hilir Asah Keterampilan Personel Menjelang Pilkada
- Relawan Bang Emil Teman Kita Bagikan Makan Siang Gratis di Ratusan Titik
- Lihat Kostum Khofifah-Emil di Debat Pilgub Jatim, Pakaian Adat Mana?
- 3 Lurah di Sleman ini Terpaksa Berurusan dengan Bawaslu
- Calon Kada Jangan Serang Pribadi Saat Debat
- Calon Kada Harus Urus STTP ke Kepolisian Agar Bisa Kampanye