Pilgub Kepri Butuh Anggaran Rp 141 Miliar

jpnn.com - TANJUNGPINANG - KPU Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) membutuhkan anggaran sekitar Rp 141 miliar untuk melaksanakan Pemilihan Gubernur Kepri 2024.
Menurut Ketua KPU Kepri Indrawan Susilo Prabowoadi, sekitar 40 persen dari kebutuhan tersebut telah diterima dari Pemprov Kepri.
"Sisanya 60 persen masih menunggu dana hibah lanjutan dari Pemprov Kepri," ujar Indrawan di Tanjungpinang, Jumat (5/4).
Indrawan menyebut dari total anggaran Pilkada 2024 hampir 70 persen digunakan untuk operasional dan pembayaran gaji badan ad hoc.
Antara lain panitia pemilihan kecamatan (PPK), panitia pemilihan suara (PPS), kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) hingga panitia pemutakhiran data pemilih (Pantarlih).
Sementara sisanya dialokasikan untuk operasional KPU, pengadaan logistik pilkada termasuk mengantisipasi tahapan sengketa pilkada.
"Anggaran sebesar Rp 141 miliar itu khusus KPU Kepri saja. Kalau untuk pihak keamanan ada naskah perjanjian dana hibah (NPHD) tersendiri," ucapnya.
Indrawan menambahkan pihaknya sudah mulai melakukan sosialisasi tahapan Pilkada 2024 untuk gubernur, bupati, dan wali kota di kabupaten/kota setempat.
Pelaksanaan Pemilihan Gubernur Kepri 2024 membutuhkan anggaran hingga Rp 141 miliar.
- Presiden Prabowo Bakal Lantik 961 Kepala Daerah Hari Ini
- Panja Pengawasan Barang Impor Dibentuk, Legislator NasDem: Wujud Kerja DPR
- Senator Yakin Danantara Bisa Naikkan Perekomian Indonesia Hingga 8 Persen
- Dewi Coryati Sebut Fenomena #KaburAjaDulu Jadi Alarm, Akses Beasiswa Harus Dijamin
- Ramai #KaburAjaDulu, Furtasan Pastikan Beasiswa dan Anggaran Pendidikan Aman
- Geger! APTISI Ungkap Mafia KIP oleh Oknum DPR di Rapat Komisi X, Sudah Lapor Prabowo