Pilih Anjing Peliharaan Lebih Sulit daripada Pilih Menteri
Kamis, 16 April 2009 – 09:38 WIB

BERMAIN- Presiden Barack Obama berlari bersama Bo di halaman sebelah selatan Gedung Putih, Washington, AS, Selasa (Rabu, WIB). Foto: JIM YOUNG/REUTERS
WASHINGTON - Presiden AS Barack Hussein Obama kini punya "anggota keluarga" baru. Namanya Bo, anjing air Portugal yang berusia enam bulan. Anjing "resmi" Gedung Putih itu Selasa (kemarin waktu Indonesia) diperkenalkan kepada publik. "Dia dipilih karena memiliki karakter bintang," tutur Obama di Washington.
Saat kampanye, Obama memang pernah menjanjikan kedua putrinya seekor anjing peliharaan. Sebelum memilih Bo, presiden pertama AS berkulit hitam itu telah mempertimbangkan sejumlah anjing lain. "Lebih mudah memilih menteri perdagangan," kata Obama saat itu. Tapi, pilihan akhirnya jatuh kepada Bo karena anjing jenis itu memiliki bulu hitam yang tidak membuat alergi putrinya, Malia.
Baca Juga:
Sebelum diboyong ke Gedung Putih, anjing pemberian Senator Edward Kennedy itu mesti menjalani latihan selama sebulan. Dan, baru pekan ini diperkenalkan secara resmi. Senator Demokrat asal Massachusetts, AS, itu memberikan Bo kepada Obama karena tidak bisa akur dengan anjing lain di rumahnya. "Kami sangat gembira melihat kebahagiaan yang dibawa Bo kepada Malia dan Sasha (putri Obama)," imbuh Kennedy.
Gedung Putih selama ini memang punya tradisi memiliki hewan peliharaan resmi. George W. Bush, misalnya, juga memiliki sejumlah anjing kesayangan. Bill Clinton pun memiliki anjing labrador dan putrinya, Chelsea, memelihara seekor kucing.
WASHINGTON - Presiden AS Barack Hussein Obama kini punya "anggota keluarga" baru. Namanya Bo, anjing air Portugal yang berusia enam bulan.
BERITA TERKAIT
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza