Pilih Bela Penguasa, Polri Kehilangan Citra
Jumat, 29 Juni 2012 – 18:41 WIB

Pilih Bela Penguasa, Polri Kehilangan Citra
Tak hanya pada kekuasaan, polisi pun lemah ketika menghadapi ormas-ormas mayoritas. Salah satunya dalam mengatasi ormas yang selama ini terkenal anarkis seperti Front Pembela Islam (FPI). Akibatnya kaum minoritas harus menelan kekecewaan karena sejumlah pembiaran yang dilakukan polisi terhadap tindakan ormas-ormas garis keras.
"Polisi juga takut pada TNI. Bahkan ketika ada dugaan kuat bahwa peristiwa geng motor dulu dilakukan anggota TNI, polisi tidak punya cukup taring untuk menindaknya,"sambung Haris.
Ia menyatakan reformasi dalam tubuh Polri masih panjang dan membutuhkan komitmen kuat. Masyarakat harus membantu Polri untuk mewujudkan kerja Polri yang mengayomi dan melindungi warga Indonesia tanpa pandang bulu.
"Jika Polri secara institusional membiarkan dirinya di bawah kontrol kepentingan subjektif eksekutif semata, maka Polri menjadi bagian dari ancaman demokrasi di negara ini," tegasnya.(flo/jpnn)
JAKARTA - Tingkat kepercayaan masyarakat pada Kepolisian RI kian merosot. Kecenderungan kepolisian yang kini lebih tunduk pada kepentingan penguasa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Prabowo Sebut Petani Harus Bisa Punya Rumah dan Mobil
- Sempat Geger Soal Surat Panggilan, Sidang Gugatan Terhadap Budiharjo Digelar di PN Jambi
- Kementan Cetak Petani Muda, Indonesia Jadi Role Model Global
- Kemenkes & Takeda Edukasi Pentingnya Pencegahan Dengue, Jangan Tunggu Wabah Datang
- PKPU Menjadi Harapan Terakhir Untuk Kembalikan Dana Nasabah PT Fikasa Group
- Gereja Katedral Bandung Gelar Misa Requiem untuk Paus Fransiskus