Pilih Kopi Atau Teh? Gen Perasa Turut Menentukan
Belajar menyukai rasa pahit
Kita terlahir dengan keengganan untuk mencicipi makanan yang pahit.
Ketika tumbuh dewasa, kita belajar menyukai minuman yang mengandung kafein pahit.
Penelitian Dr Hwang dan rekan-rekannya ini ingin mengetahui peran gen rasa rasa yang dimiliki seseorang dalam memilih minuman ini.
Mereka menemukan adanya satu set gen yang berpengaruh terhadap kemampuan kita mendeteksi rasa pahit.
Peneliti mempelajari gen perasa yang terkait dengan tiga zat pahit: kafein, kina, dan propylthiouracil (PROP) yang rasa pahitnya mirip dengan kubis Brussel.
Mereka menyimpulkan seseorang yang bisa mendeteksi rasa pahit kopi akan lebih memilih kopi daripada teh.
Menurut peneliti, hal ini mungkin dikarenakan mereka mengasosiasikan aroma kafein dengan rasa pahitnya.
Di sisi lain, peneliti menemukan bahwa seseorang dengan gen perasa kina dan PROP akan lebih memilih teh daripada kopi.
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan