Pilih Lokasi Pacaran yang Jauh, di Pantai Manohara, Eh...Malah
"Kita tanggkap untuk penertiban siswa agar tidak membolos pada saat jam belajar," ungkap Asiah.
Usai ditangkap, pasangan tersebut dibawa ke kantor Satpol PP/WH guna dilakukan pembinaan (nasehat) dan dipanggil pihak kepala sekolah masing-masing. Kedua orang tua mereka juga dipanggil.
Kepada Rakyat Aceh (Jawa Pos Group), mereka mengaku sudah pacaran sejak 2013 lalu.
"Hubungan kami sudah lama, orang tua kami tidak mengetahuinya. Mana mungkin kami sampaikan kepada orang tua. Kalau kami ada pacaran, pasti mereka melarangnya," sebut ZF sang Arjuna dengan tersipu malu.
Pantauan Rakyat Aceh di kantor Satpol PP/WH, tampak kakak dari si perempuan tak kuat menahan air mata.
Dia sedih melihat adik perempuannya telah mencoreng nama baik keluarga.
Pasangan tersebut diserahkan kembali kepala Satpol PP/WH kepada kedua orang tua/wali pasangan dimaksud,setelah sebelumnya kedua pasangan membuat surat pernyataan tidak akan mengulangi kembali.(amz/min/sam/jpnn)
PIDIE JAYA – Sepasang remaja memilih lokasi pacaran yang jauh dari daerah asalnya. Ini karena mereka takut hubungan asmaranya diketahui
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri