Pilihan Pribadi Penyidik Tak Perlu jadi Polemik
Sabtu, 03 November 2012 – 17:47 WIB
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR, Aboebakar Alhabsy, berharap mundurnya enam penyidik Polri dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak menjadi polemik yang dibesar-besarkan. Menurutnya, memilih kembali ke Polri sebagai tenpat asal merupakan pilihan personal para penyidik. Ia menambahkan, jangan sampai ada persoalan administratif yang akan berdampak pada pelaksanaan tugas mereka selanjutnya. Misalnya, soal keabsahan penyidikannya yang kemudian dipertanyakan. "Oleh karenanya semuanya harus dilakukan dengan tertib administrasi yang baik dan benar," pungkasnya.
"Saya berharap pengajuan pengunduran enam penyidik KPK untuk kembali ke institusi Polri ditanggapi dengan proporsional, jangan dibesar-besarkanlah. Baik pilihan untuk kembali ke institusinya di Polri atau memilih terus berkarier di KPK, saya kira itu pilihan personal," kata. Aboebakar, Sabtu (3/11).
Baca Juga:
Mengenai alasan pilihan penyidik itu, Aboebakar mengingatkan tak perlu berspekulasi. Menurutnya, bila para perwira tersebut kembali ke Polri karena kecintaan mereka terhadap institusinya, biarlah itu menjadi asalan pribadi masing-masing. "Hanya saja saya mengingatkan agar semuanya dilakukan sesuai dengan aturan yang berlaku," ujar politisi PKS itu.
Baca Juga:
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR, Aboebakar Alhabsy, berharap mundurnya enam penyidik Polri dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak
BERITA TERKAIT
- Khusus Calon PPPK, Ini Info Terkini dari Bu Ani
- Ketum TP PKK Mengingatkan Pentingnya Optimalisasi & Efisiensi Penggunaan Anggaran
- Viral Polisi Pangkat Kompol Dibentak Pemotor di Kediri, Pelaku Ternyata
- Hari Ini, Komisi III DPR Mulai Uji Kepatutan dan Kelayakan 10 Calon Dewas KPK
- Rapat Bareng Kepala Baratin, Anggota Komisi IV Singgung Pengawasan Berbasis AI
- Mendagri Tito Karnavian: TP PKK Membutuhkan Sosok Pemimpin Kuat