Pilkada Dibawa ke Medsos, Publik Makin Mudah Terbelah
Selasa, 18 April 2017 – 09:49 WIB
Faktanya, sambung Rika, media sosial masih menjadi ajang saling hujat sampai saat ini, yang hanya menimbulkan kegaduhan, tanpa ada nilai pendidikan politik yang berguna bagi pemilih. “Sanksinya sejauh ini kurang tegas,” pungkasnya.(ara/jpnn)
Berbagai ujaran di media sosial terkait pilkada DKI Jakarta diyakini sangat berpotensi membelah masyarakat. Apalagi aksi saling bully dan caci maki
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Akun Medsos PJ Bupati Temanggung Diserang Warganet: Stop Cawe-Cawe
- Norak, Ucapan Ridwan Kamil Dihujat Warganet Gegara Menyindir Janda
- Trending di X: Ridwan Kamil Dicecar Warganet karena Rendahkan Janda
- Didoakan Warganet Rujuk Dengan Desta, Natasha Rizky Beri Respons Begini
- Video Aplikasi Curhat Banjir Olok-olokan Warganet, Ridwan Kamil: Jangan Sepelekan Stres
- Lapor ke Bosnya di Amerika, CEO UIPM Siap Tempuh Jalur Hukum