Pilkada Jadi Penyebab Perceraian
Senin, 15 Agustus 2011 – 07:29 WIB

Pilkada Jadi Penyebab Perceraian
’’Pada 2009 lebih sedikit. Jangan-jangan 2011 melewati 300 ribu pasangan. Artinya, jika ada 1 juta perkawinan 200 pasangan bercerai,’’ ujarnya.
Sekarang ini, kata Nasaruddin, ada kecenderungan perkawinan konstan tapi perceraian meningkat. Data menunjukkan, istri yang meminta cerai mencapai 190.280 orang. Sedangkan suami yang menceraikan 94.909 kasus.
’’Yang menjadi faktor perceraian salah satu media. Faktor penyebab perceraian perlu kita cermati. Di antaranya poligami, kesenjangan jarak, pendidikan, umur, ekonomi, catat badan. Yang penting adalah perceraian politik,’’ katanya. (cdl)
JAKARTA - Kementerian Agama (Kemenag) menyatakan, pemilihan kepala daerah (pilkada) menjadi salah satu penyebab perceraian di Indonesia. Selain itu,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Bank DKI Ajak Publik Tunggu Hasil Forensik Digital Bareskrim Polri
- 3 Hakim Kasus Suap Pembebasan Ronald Tannur Dituntut Penjara Sebegini
- Korban Dokter Kandungan Cabul di Garut Bertambah, Polisi Lakukan Pendalaman
- Petugas CAT Tes PPPK Tahap 2 Jangan Coba 'Main Mata' dengan Honorer
- PT SMI - eMudhra Berkolaborasi Hadirkan Identitas Digital dan Keamanan Siber Terlengkap di Indonesia
- Desa Mukti Sari Memanfaatkan Limbah Ternak untuk Kemandirian Energi