Pilkada Makassar Memanas, Erwin Aksa Kritik Cawalkot Petahana
jpnn.com, JAKARTA - Pemilihan wali kota Makassar yang diikuti empat pasangan calon, mulai memanas.
Ketua tim pemenangan pasangan Munafri Ariefuddin-Rahman Bando, Erwin Aksa, secara terang-terangan mengkritik calon wali kota petahana Danny Pomanto.
Pengusaha nasional kelahiran Makassar itu menyebut, banyak mimpi Danny selama memimpin Makassar lima tahun terakhir tidak terlaksana.
"Banyak mimpi dia tidak terlaksana, karena tidak mengerti dan tahu perencanaan bahkan eksekusi," ujar Erwin dalam keterangannya, Minggu (11/10).
Erwin kemudian menyoroti tata ruang Kota Makassar yang menurutnya amburadul.
Putra dari founder Bosowa Group Aksa Mahmud itu juga menyoroti reklamasi di Teluk Makassar.
"Persoalan reklamasi di Kota Makassar tidak terlepas dari perencanaan Danny waktu menjadi urban planner sebelum menjadi wali kota, tetapi banyak yang tidak dipelajari aspek lingkungan dan juga perizinan yang baik," ucapnya.
Erwin lebih lanjut menyebut, pembangunan ekonomi di Makassar dalam lima tahun terakhir juga terkesan tidak berjalan dengan baik.
Pelaksanaan pemilihan wali kota Makassar mulai memanas, pengusaha nasional Erwin Aksa mengkritik kinerja calon wali kota petahana.
- Survei LSI Denny JA: Duet SEHATI di Makassar Berpotensi Tumbangkan MULIA
- 375 Personel Gabungan Kawal Pendaftaran Calon Kepala Daerah di Makassar
- Lihat Nih, Warga Kota Makassar Antre Nasi Kuning Gratis dari Andi Seto Asapa
- Bursa Pilkada 2024: Raffi Ahmad Berpasangan dengan Ridwan Kamil
- 156 Calon PPK Pilkada Makassar Segera Jalani Tahapan Wawancara
- Cetak Hattrick di Pemilu 2024, Olsu Babay Berterima Kasih Kepada Ketum hingga Senior Golkar