Pilkada Muba: Elektabilitas Toha-Rohman Melesat, Lucianty-Syafaruddin Tiarap

jpnn.com, JAKARTA - Elektabilitas pasangan calon nomor urut 1 Pilkada Musi Banyuasin, Lucianty-Syafaruddin terus mengalami penurunan menjelang hari pencoblosan.
Hal ini terungkap dari hasil survei Pusat Kajian Pemilu Indonesia (PUSKAPI) tentang Pilkada Musi Banyuasin 2024 yang digelar di Hotel The 101 Palembang, Rabu (20/11).
"Lucianty-Syafaruddin memiliki elektabilitas 45,5 persen sedangkan Toha-Rohman elektabilitasnya unggul 49,6 persen, ini artinya Lucianty-Syafaruddin tertinggal 4,17 persen dari Toha-Rohman," terang Direktur Eksekutif PUSKAPI Zaenal Abidin Riam.
Isu korupsi yang melanda Lucianty dinilai sebagai penyebab utama menurunnya elektabilitas pasangan tersebut.
"Masyarakat memiliki sentimen negatif terhadap korupsi, sehingga hal tersebut menggerus elektabilitas Lucianty," ungkapnya.
Selain itu pernyataan blunder yang dikeluarkan tim Lucianty-Syafaruddin juga menjadi faktor faktor penurunan elektabilitas.
Untuk diketahui, salah seorang anggota tim Lucianty-Syafaruddin viral di media sosial beberapa waktu lalu gegara memosisikan sang calon bupati sebagai korban dalam kasus korupsi.
Di samping itu, isu Lucianty tidak berdomisili di Muba juga menjadi temuan.
Elektabilitas pasangan calon nomor urut 1 Pilkada Musi Banyuasin, Lucianty-Syafaruddin terus mengalami penurunan menjelang hari pencoblosan
- Gubernur Herman Deru Siap Kucurkan Bangubsus Demi Dukung Program Super Prioritas Muba
- Hasil Survei Cigmark Tentang Ketua Wantimpres, Setia Darma: Jokowi Cocok dan Layak
- Evaluasi Semester I Pemerintahan Prabowo – Gibran, Panca Pratama: Publik Merasa Puas
- Hasil Survei Rumah Politik Indonesia: Mayoritas Publik Menilai Jokowi Layak Jadi Ketua Wantimpres RI
- Civil Society For Police Watch Merilis Hasil Survei Tentang Urgensi Digitalisasi Kepolisian, Hasilnya?
- Jalan Lintas Musi Rawas-Musi Banyuasin Longsor, Kendaraan Besar Dialihkan ke Simpang Semambang