Pilkada Serentak Dinilai Hanya Bikin Repot
Sabtu, 09 Maret 2013 – 23:36 WIB

Pilkada Serentak Dinilai Hanya Bikin Repot
JAKARTA - Inisiator Gerakan Masyarakat Sipil untuk Pemilu Bersih, Adhie M Massardi, menilai wacana Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dilakukan serentak tidak masuk akal dan merupakan gagasan gila. Karena sangat mengkhawatirkan bagi keamanan negara. Itu belum termasuk banyaknya gugatan yang masuk ke Mahkamah Konstitusi (MK), tentu akan sangat merepotkan.
"Gagasan Pemilu serentak adalah gagasan sakit jiwa. Kalau satu Pilkada saja bisa menghasilkan konflik, bagaimana pilkada dilakukan serentak. Maka konfliknya akan tersentak juga," ujar Adhie M Massardi di Jakarta, Sabtu (9/3).
Baca Juga:
Adhie mencontohkan seperti yang terjadi di Bangkalan-Madura, Sulawesi Selatan, dan Dogiyai-Papua, pascapilkada. Bahkan sampai terjadi amuk massa pembakaran kantor bupati dan kantor KPUD setempat.
Baca Juga:
JAKARTA - Inisiator Gerakan Masyarakat Sipil untuk Pemilu Bersih, Adhie M Massardi, menilai wacana Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dilakukan serentak
BERITA TERKAIT
- Pakar Hukum Abdul Chair Dorong MK Tetapkan Pemenang Pilkada Banggai Tanpa Kembali PSU
- Sespimmen Menghadap Jokowi, Pengamat Singgung Ketidaktegasan Prabowo Memimpin
- Gibran bin Jokowi Tak Berkontribusi, Wajar Ada yang Meminta Ganti
- Gus Khozin Kritik Tugu Titik Nol IKN yang Viral di Medsos
- Tuntut Keadilan, Ratusan Kader Gerindra Banggai Gelar Aksi di Polres
- Kepala Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi Bakal Direshuffle?