Pilkada Siantar Belum Jelas, KPU Didesak Cepat Bersikap

jpnn.com - SIANTAR – Kota Siantar, Sumut, merupakan satu-satunya daerah yang masuk daftar ikut pilkada serentak Desember 2015. Namun, hingga kini pilkada belum juga terlaksana.
Puluhan masyarakat mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Siantar Peduli Pilkada menggelar aksi damai di Jalan Merdeka depan Kantor Walikota Pematangsiantar, Selasa (8/3). Mereka mendesak agar KPU Pematangsiantar segera melaksanakan pilkada.
Dalam aksi itu, mereka membentangkan spanduk meminta dukungan dari masyarakat berupa tanda tangan di spanduk.
“Demi terlaksananya Pilkada di Kota Siantar, kami meminta KPU sebagai pihak penyelenggara untuk segera melaksanakan Pilkada secepatnya tanpa melalui proses yang membingungkan masyarakat. Karena masalah ini membuat masyarakat merasa kehilangan hak politiknya,” ujar Aman Fariska Siregar, Koordinator Aliansi Masyarakat Peduli Pilkada.
Pendemo yang didominasi kaum perempuan itu mendesak agar KPU memikirkan kepentingan masyakarat dibandingkan dengan kepentingan sepihak.
“KPU jangan memikirkan kepentingan sepihak saja. Kami sudah jenuh dengan masalah Pilkada Siantar saat ini yang pelaksanaannya ditunda, tanpa ada kejelasan sampai kapan,” tegasnya.
Perkembangan terakhir, pasangan Survenof-Parlindungan menang di tingkat PTUN Medan. Belum ada kepastian apakah KPU Siantar akan mengajukan kasasi atau tidak atas putusan itu. (pam/osi/sam/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- MK Batalkan Ade Sugianto Jadi Bupati Tasikmalaya Terpilih, PPP Jabar: Alhamdulillah
- Buntut Pilkada Kukar Harus Diulang, Arief Puyuono Minta DKPP Pecat Seluruh Anggota KPU
- Meski Kecewa, PAN Siap Menghadapi PSU di Kabupaten Serang
- TNI dan Polri di Siak Kerahkan Berbagai Upaya untuk Amankan PSU Pilkada 2024 di 3 TPS
- Novi Vokalis Band Sukatani Guru Honorer Mendapat Dukungan dari Senayan
- PAN Hormati Putusan MK soal PSU di Pilkada Kabupaten Serang