Pilot NAM Air Didik Gunardi Jadi Penumpang Sriwijaya Air, Keluarga Tidak Sanggup Nonton TV
"Mendengar itu, kami belum percaya. Lalu saya cari daftar manifest. Setelah ketemu (nama Didik) baru otomatis semua pasti terpukul, syok apalagi istrinya, anaknya, bapaknya. Semua saudara syok bahkan tetangga di kampung juga," ujar Inda.
Saat ini pihak keluarga masih menunggu kabar terbaru soal jenazah Didik. Istri dari Didik pun sudah diambil DNAnya guna kepentingan identifikasi korban.
Inda menambahkan bahwa pihak keluarga masih belum menerima kejadian yang menimpa Didik.
Saking tidak terimanya, pihak keluarga Didik hanya ingin menerima informasi dari pihak pemerintah langsung. Pihak keluarga juga masih belum menerima karangan bunga yang tiba di rumah duka Didik.
"Kalau informasi ditemukan atau belum, kami belum juga belum bisa memberikan informasi, karena apa, di rumah ini juga informasi (jatuhnya Sriwijaya Air) ini ditutup," ujar Inda.
"Ada TV di atas itu ditutup, tidak dinyalakan. Justru adik saya, istrinya (Didik) ditambah atau gimana karena juga tidak menerima karangan bunga atau apapun memang belum bisa menerima," ujar Inda.-
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Cerita keluarga dari pilot NAM Air Didik Gunardi yang turut menjadi penumpang Sriwijaya Air SJ 182.
Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi
- Inisial B
- PKPU Lancar, Sriwijaya Air Optimistis Terbang Lebih Tinggi
- Cuaca Ekstrem, 2 Pesawat Kembali Lagi ke Bandara, Tunda Keberangkatan
- Satgas Covid-19 Geregetan Mendapati Sriwijaya Air Melakukan Kesalahan yang Sama Lagi
- Kemnaker Fasilitasi Pertemuan Pekerja dengan Manajemen Maskapai Garuda dan Sriwijaya Air
- Korban Sriwijaya Air SJ-182 Dapat Santunan Rp3 Miliar dari Jasa Raharja