Pilpres 2009, Kader Golkar Nyempal

jpnn.com - JAKARTA – Direktur Ekskutif Indo Barometer, Muhammad Qodari, memprediksi bahwa pada Pilpres 2009 akan ada kader Golkar yang menyempal agar bisa maju menjadi capres ataupun cawapres melalui partai lain. Dengan demikian, peluang kader Golkar duduk di pusat kekuasaan akan semakin besar.

"Peristiwa Pilpres 2004 akan terulang di Pilpres 2009. Artinya, capres ataupun cawapres yang diusung Partai Golkar tidak hanya satu nama. Secara kelembagaan Golkar memang akan mengusung satu nama, tapi akan ada kader yang menyempal dan berpasangan dengan capres atau cawapres dari partai lain," ujar Qodari di Jakarta, Senin (13/10).

Menurutnya, Golkar memiliki cukup banyak tokoh yang memiliki kemampuan setara. Dengan demikian, katanya, persaingan antar kader Golkar untuk memperebutkan kursi RI 1 ataupun RI 2 akan semakin terbuka.

Lebih lanjut Qodari menjelaskan, munculnya banyak capres/cawapres dari Golkarbisa saja merupakan kecelakaan. Namun hal itu bisa saja sengaja diciptakan. "Karena diharapkan akan banyak peluang bagi kader Golkar terutama yang memegang kekuasaan untuk maju sebagai calon," ulasnya.

Seperti diketahui, sejumlah tokoh Golkar seperti Sri Sultan Hamengkubuwono, Fadel Muhamad, maupun Yuddy Chrisnandy disebut-sebut sudah berancang-ancang untuk maju sebagai capres ataupun cawapres.

Bahkan Yuddy Chrisnandi yang mengaku mundur dari pencalegan terus berkeliling ke daerah untuk mensosialisasikan tekad dan gagasannya maju sebagai capres 2009 baik dari Partai Golkar atau dari partai lain.

Yuddy mulai menjaring dukungan dengan menggelar pertemuan dengan sejumlah tokoh di wilayah Jawa Barat dan Banten. Yuddy yang terobsesi dengan keberhasilan Obama menjadi capres di AS itu mengaku sudah mendatangi 26 kota/kabupaten di Propinsi Jawa Barat dan 5 kota/kabupaten di Propinsi Banten,

Selanjutnya, Yuddy akan menyisir wilayah Jawa Tengah. ''Ada yang sengaja mengundang saya, tapi ada pula kegiatan yang memang telah disiapkan oleh tim saya,'' kata Yuddy.(ara/JPNN)