Pilpres 2014 Tak Ada Capres Perempuan
Selasa, 25 Oktober 2011 – 06:09 WIB
JAKARTA - Sinyal Mega tak akan maju lagi sebagai capres bisa diartikan pilpres mendatang tak akan diikuti kandidat perempuan. Pengamat politik dari Point Indonesia Karel Harto Susetyo mengatakan, stok sosok figur perempuan pemimpin saat ini sangat minim. Bahkan bisa dibilang tidak ada yang sekaliber Mega.
“Harus diakui bahwa 10 tahun kebelakang Mega adalah sosok pemimpin perempuan yang memiliki massa riil dan pendukung fanatik. Jadi sulit untuk membandingkannya dengan figur perempuan lain,” paparnya di Jakarta, Senin (24/10).
Baca Juga:
Namun, lanjut Karel, masa kejayaan Mega saat ini memang bisa dikatakan sedang menuju senjakalanya. Meski chemistry kepemimpinannya masih ada tapi kemampuan dan kondisi politiknya sudah tidak mendukung.
“Kharisma Mega pasti ada batasnya, ditambah zaman juga sudah berubah, kebutuhan masyarakat akan pemimpin juga berubah. Kalaupun dipaksakan maju lagi pada 2014, Mega sendiri pasti akan berpikir ulang,” paparnya.
JAKARTA - Sinyal Mega tak akan maju lagi sebagai capres bisa diartikan pilpres mendatang tak akan diikuti kandidat perempuan. Pengamat politik dari
BERITA TERKAIT
- Jumlah Anggota Koalisi Parpol di Pilpres Perlu Diatur Mencegah Dominasi
- Proses Penetapan Tidak Transparan, Dekot Se-Jakarta Ajukan Gugatan ke PTUN
- DPR-Pemerintah Sepakat BPIH 2025 Sebesar Rp 89,4 Juta, Turun Dibandingkan 2024
- Kubu Harun-Ichwan Minta MK Klarifikasi Soal Akun Ini
- Sahroni Minta Polisi Permudah Mekanisme Pelaporan Kasus, Jangan Persulit Korban
- Mardiono Jadikan Harlah ke-52 PPP Sebagai Momentum Bertransformasi Lebih Baik