Pilpres 2019 Kemungkinan Hanya Diikuti Calon Tunggal
Jumat, 16 Juni 2017 – 11:31 WIB

Yusril Izha Mahendra. Foto: Dok. JPNN.com
Ketua Umum DPP Partai Bulan Bintang ini mengingatkan, demokrasi memerlukan jiwa besar.(gir/jpnn)
Pakar Hukum Tata Negara Yusril Ihza Mahendra menilai sangat terbuka kemungkinan Pemilihan Presiden 2019 hanya diikuti pasangan calon tunggal.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
BERITA TERKAIT
- Jumlah Anggota Koalisi Parpol di Pilpres Perlu Diatur Mencegah Dominasi
- Merespons Putusan MK Tentang PT Nol Persen, Sultan Wacanakan Capres Independen
- Sampit Bantul
- MK Hapus Aturan Presidential Threshold, Said PDIP Singgung Syarat Kualitatif Capres-Cawapres
- Anggap Muslim di Indonesia Paling Beruntung, Kepala BPIP Sebut Setiap WNI Terlahir jadi Capres
- Hasil Pilkada 8 Daerah dengan Calon Tunggal Digugat ke MK, Pertanda Apa?