Pilpres Era Jokowi Munculkan Gejala Otoritarianisme Baru
Senin, 29 April 2024 – 21:13 WIB
Prof Didin juga menanggapi pernyataan presiden terpilih Prabowo Subianto yang mengeluhkan proses demokrasi di Indonesia saat ini melelahkan, berantakan, dan menelan biaya mahal.
Baca Juga:
Prof Didin mempertanyakan pertanyaan Prabowo tersebut, mengingat selama ini ada sejumlah pihak yang mencoba mendorong presiden dipilih MPR untuk mengurangi kekacauan politik serta biaya pemilu yang besar.
"So what? Apa Prabowo Subianto setuju untuk kembali MPR jadi lembaga tertinggi negara dan Presiden dipilih MPR ? Apa tidak akan kembali menciptakan otorianisme ? Bagaimana peta jalannya agar tercipta demokrasi dan menyejahtrakan rakyat ?," tutur Prof Didin.
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Pengamat ekonomi tersebut juga mengatakan di zaman pemerintahan Jokowi lebih mementingkan kepentingan bisnis pihak-pihak tertentu.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pengumuman, Beras Bakal Kena PPN 12 Persen, Simak Detailnya
- Prabowo Ucapkan Selamat Natal dan Tahun Baru 2025
- Kepala BPS Temui Mensos Saifullah Yusuf, Koordinasi soal Satu Data Tunggal
- Natal 2024: Prabowo Renovasi Gereja di Kawasan Transmigrasi Salor Papua Selatan
- Kunjungi Merauke, Mentrans Iftitah Sulaiman Sampaikan Pesan Prabowo untuk Papua
- Mayor Teddy Bantah Erdogan Walk Out Saat Prabowo Pidato, Ini Penjelasannya