Pilpres Filipina: Anak Koruptor Legendaris Makin Tak Terkejar, Many Pacquiao Suram

Pilpres Filipina: Anak Koruptor Legendaris Makin Tak Terkejar, Many Pacquiao Suram
Ferdinand Marcos Jr, putra mantan diktator Filipina yang digulingkan aksi people power pada 1986 silam, kini diunggulkan jadi pemenang pada pemilihan presiden yang bakal digelar 9 Mei mendatang. Foto: Ted ALJIBE / AFP

Mantan juara tinju, Manny Pacquiao, dan wali kota Manila, Francisco Domagoso, masing-masing mendapat dukungan 7 persen dan 4 persen. Hari terakhir kampanye resmi adalah Sabtu.

Robredo pekan lalu menantang Marcos untuk berdebat sehingga pemilih dapat meneliti karakter dan visi mereka, tapi mantan senator itu menolak dengan mengatakan dia lebih suka berbicara langsung ke publik.

Meskipun Marcos unggul dalam jajak pendapat, Robredo telah memikat puluhan ribu orang mengikuti rapat umum kampanye baru-baru ini, dukungan yang menurut beberapa analis mungkin tidak sepenuhnya tercermin dalam survei terbaru.

"Kami merasa percaya diri memasuki minggu terakhir kampanye," kata juru bicara kampanye Robredo, Barry Gutierrez.

Marcos, 64, mengatakan dia tidak akan membiarkan keunggulannya dalam jajak pendapat membuatnya terlena dari pekerjaan yang diperlukan untuk memastikan kemenangan.

Robredo dan Marcos akan mengadakan rapat umum di Filipina tengah pada Selasa, dengan Marcos Jr. di provinsi Iloilo dan pesaingnya di pulau Panay dan kota Bacolod. (ant/dil/jpnn)

Ferdinand Marcos Jr, putra diktator yang memerintah negara itu selama dua dekade sebelum digulingkan aksi people power pada 1986 silam, unggul jauh dari pesaing


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Sumber Antara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News