Pilpres Memanas, Gubernur Florida Ancam Kubur Joe Biden di Ruang Bawah Tanah
jpnn.com, WASHINGTON DC - Gubernur Florida Ron DeSantis secara resmi memulai kampanye untuk pemilihan presiden AS 2024 di Negara Bagian Iowa pada Selasa, dan bersumpah akan memulangkan Presiden Joe Biden ke kampung halamannya di Delaware.
Biden dari Partai Demokrat bakal menjadi salah satu pesaing DeSantis dari Partai Republik dalam pilpres 2024.
"Hal yang luar biasa bagi saya untuk mengabarkan bahwa kembalinya kejayaan Amerika kita yang hebat dimulai dengan mengirim (Presiden) Joe Biden kembali ke ruang bawah tanahnya di Delaware," kata DeSantis dalam sambutannya.
Dia mengatakan AS sedang "menuju ke arah yang salah" saat menyebutkan sejumlah masalah, seperti masuknya migran ilegal di selatan, masuknya narkotika paling ditakuti di AS fentanil, dan menurunnya nilai tukar dolar.
"Kemerosotan Amerika bukan tidak bisa dihindari. Itu pilihan, dan kita harus memilih arah baru untuk negara kita. Kita harus memilih jalan menuju kebangkitan kehebatan Amerika," katanya.
Pekan lalu, DeSantis mengumumkan secara resmi pencalonannya dalam pemilihan presiden 2024. Dia akan bersaing dengan mantan presiden Donald Trump.
DeSantis dianggap menjadi saingan terkuat Trump untuk dicalonkan oleh Partai Republik meski sedang menghadapi tantangan terkait kebijakannya yang berhaluan kanan. Dia menyebut dirinya pejuang budaya konservatif dan pembenci politik sayap kiri.
Dia telah memberlakukan sejumlah kebijakan baru di Florida yang membatasi hak aborsi, melarang diskusi LGBTQ+ di sekolah-sekolah negeri, dan memperluas hak kepemilikan senjata yang memungkinkan warga membawa senjata api tanpa izin.
Presiden Joe Biden dari Partai Demokrat bakal menjadi salah satu pesaing Gubernur Ron DeSantis dari Partai Republik dalam pilpres 2024.
- Prabowo Pamer Kinerja Kabinetnya di Hadapan Pengusaha US-ASEAN, Begini Katanya
- Belum Resmi Jadi Presiden, Donald Trump Sudah Cari Gara-Gara dengan Negara BRICS
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia