Pilwali Surabaya, Risma Menggantung, Parpol KMP Bimbang
Di sisi lain, dia mengakui bahwa partainya tidak bisa berbuat banyak dalam pilwali nanti. Sebab, perolehan lima kursi di DPRD Surabaya membuat PKS tidak bisa mengusung calon sendiri.
Mau tidak mau, mereka harus menggandeng atau berkoalisi dengan parpol lain. “Ini yang membuat kami masih wait and see. Kami tidak bisa melakukan apa-apa karena terkendala kuota kursi. Sama dengan parpol lain yang juga tidak bisa mengusung calon, kecuali PDIP,” tuturnya.
Shobir menyatakan bahwa sebenarnya PKS dan parpol lain anggota KMP sudah berupaya untuk melakukan pendekatan dan lobi-lobi politik dengan Risma. Namun, upaya tersebut belum mendapat respons atau tanggapan dari yang bersangkutan. Itulah yang membuat mereka masih bimbang untuk melangkah.
“Di kalangan teman-teman KMP, memang Bu Risma menjadi bahan pembicaraan. Kami ingin bertanya ke Bu Risma, apakah mau maju lagi atau tidak. Tapi, hingga saat ini, upaya komunikasi dengan Bu Risma itu belum mendapat jawaban,” tutur Shobir. (wah/ima/jay/awa/jpnn)
SURABAYA – Jika partai lain sudah ancang-ancang, bahkan sudah membentuk tim penjaringan bakal calon untuk menghadapi pemilihan wali kota (pilwali)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BMKG: Seluruh Jakarta Diguyur Hujan Ringan pada Jumat Pagi
- Hakim PN Medan Tolak Eksepsi Ratu Entok Terdakwa Penista Agama
- BPBD Sumenep Dirikan Posko Siaga Untuk Tekan Risiko Bencana
- Laskar Merah Putih Minta Majelis Hakim PN Tanjung Karang Tegakkan Keadilan
- KPK Diminta Tuntaskan Perkara Korupsi yang Mandek di Periode Sebelumnya
- KPK Minta Warga NTB Kawal Program Makan Bergizi Gratis