Pimpin FPDIP, Peran Puan Semakin Kuat
Sabtu, 05 Februari 2011 – 05:35 WIB

Pimpin FPDIP, Peran Puan Semakin Kuat
Dengan didapuk menjadi ketua fraksi, Puan Maharani tampaknya memang benar-benar tengah dipersiapkan sebagai "The Next Megawati". Berbagai upaya untuk meng-upgrade Puan sebenarnya sudah mulai intensif dalam beberapa tahun belakangan ini. Di jajaran DPP PDIP periode lalu, Puan sudah dipercaya menjabat Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan.
Selamat atas penugasan baru selaku Ketua Fraksi?
Selamat Gong Xi Fa Cai (lantas tertawa). Sampai saat ini belum ada rapat pleno partai yang memutuskan ada penggantian ketua fraksi.
Tapi, sudah ada pembicaraan dengan Ketua Fraksi PDIP di DPR yang juga Sekjen DPP PDIP Tjahjo Kumolo mengenai pelimpahan posisi ketua fraksi?
Pak Tjahjo memang sudah menyampaikan ingin berkonsentrasi mengurus partai. Aku sih ditempatkan di mana saja siap.
Apakah nanti anda tetap merangkap posisi Ketua DPP PDIP Bidang Politik dan Hubungan Antar lembaga?
Untuk struktur DPP tidak ada perubahan. Ini hanya perubahan pimpinan fraksi di DPR. Aku sendiri merasa keduanya bisa sinergis. Tapi, memang berjalan atau tidak berjalannya roda partai itu sangat tergantung sekjen. Ini agak spesial. Jadi, sebaiknya Sekjen lebih fokus pada partai untuk menyiapkan konsolidasi internal partai menjelang 2014.
Seberapa besar peran orangtua, yakni Megawati dan Taufik Kiemas di balik penugasan ini?
Pada akhirnya semuanya kesepakatan pleno partai. Maksudnya ini bukan keinginan atau dorongan dari orang perorang. Melainkan benar-benar untuk mencari solusi penempatan posisi yang terbaik agar masing -masing bisa fokus pada kinerjanya.
Setelah resmi dilantik sebagai ketua fraksi nanti apa prioritas agenda ke depan?
Yang pasti mengkonsolidasikan fraksi dan partai supaya program dan kerja yang ada bisa bersinergi. Saya ingin PDIP, baik di fraksi, maupun struktur DPP bisa lebih solid dari hari ini.
Puan juga kerap diberi tugas menjadi ketua panitia dalam berbagai agenda strategis internal partai, seperti Rakernas dan peringatan ulang tahun partai. Acara Kongres III PDIP di Hotel Grand Inna Bali Beach, Sanur, April 2010, lalu, Puan ditunjuk menjadi Ketua Panitia Kongres.
Pasca kongres, sarjana komunikasi Universitas Indonesia kelahiran 6 September 1973 itu didapuk menjadi Ketua DPP PDIP Bidang Politik dan Hubungan antar Lembaga. Lantas bagaimana komentar Puan terkait penunjukannya ini? Berikut petikan lengkap wawancaranya;
Selamat atas penugasan baru selaku Ketua Fraksi?
Selamat Gong Xi Fa Cai (lantas tertawa). Sampai saat ini belum ada rapat pleno partai yang memutuskan ada penggantian ketua fraksi.
Tapi, sudah ada pembicaraan dengan Ketua Fraksi PDIP di DPR yang juga Sekjen DPP PDIP Tjahjo Kumolo mengenai pelimpahan posisi ketua fraksi?
Pak Tjahjo memang sudah menyampaikan ingin berkonsentrasi mengurus partai. Aku sih ditempatkan di mana saja siap.
Apakah nanti anda tetap merangkap posisi Ketua DPP PDIP Bidang Politik dan Hubungan Antar lembaga?
Untuk struktur DPP tidak ada perubahan. Ini hanya perubahan pimpinan fraksi di DPR. Aku sendiri merasa keduanya bisa sinergis. Tapi, memang berjalan atau tidak berjalannya roda partai itu sangat tergantung sekjen. Ini agak spesial. Jadi, sebaiknya Sekjen lebih fokus pada partai untuk menyiapkan konsolidasi internal partai menjelang 2014.
Seberapa besar peran orangtua, yakni Megawati dan Taufik Kiemas di balik penugasan ini?
Pada akhirnya semuanya kesepakatan pleno partai. Maksudnya ini bukan keinginan atau dorongan dari orang perorang. Melainkan benar-benar untuk mencari solusi penempatan posisi yang terbaik agar masing -masing bisa fokus pada kinerjanya.
Setelah resmi dilantik sebagai ketua fraksi nanti apa prioritas agenda ke depan?
Yang pasti mengkonsolidasikan fraksi dan partai supaya program dan kerja yang ada bisa bersinergi. Saya ingin PDIP, baik di fraksi, maupun struktur DPP bisa lebih solid dari hari ini.
JAKARTA - Puan Maharani semakin diberi panggung besar. Putri pasangan Megawati-Taufik Kiemas itu sebentar lagi akan menjabat ketua Fraksi PDIP di
BERITA TERKAIT
- PAN Dukung Prabowo Jadi Capres 2029, Ahmad Sahroni: Masih Dini untuk Bicara Pilpres
- Sahroni Nilai Pertemuan Sespimmen Polri dengan Jokowi Kurang Pas, Begini Alasannya
- Buka Pendidikan untuk Kader Muda Golkar, Bahlil Sebut Misbakhun Sosok Pemenang
- Irving Siap Cabut Gugatan PSU Pilkada Siak yang Diajukan Wakilnya di Sidang Perdana
- Hari Kartini, Widya Desak Pemulihan Hak Perempuan eks Pemain Sirkus yang Dieksploitasi
- PAN Belum Dukung Gibran, Deddy PDIP: Mungkin Mereka Punya Kader Mendampingi Prabowo