Pimpinan DPR Berdasar Suara Pemilu
Selasa, 21 Oktober 2008 – 11:50 WIB
Sementara itu, anggota FPG Hajriyanto Y. Tohari menyatakan, kualitas dan kapabilitas calon ketua seharusnya tetap menjadi tanggung jawab fraksi bersangkutan. Menurut dia, fraksi tak akan mengirimkan kader yang tidak berkualitas menduduki posisi ketua DPR. ’’Selain itu, sistem tersebut akan lebih simpel,’’ ujarnya. Sebagaimana diketahui, pimpinan DPR 2004–2009 dipilih melalui sistem paket. Koalisi Kebangsaan yang digawangi FPG, PDIP, FKB, FPBR, dan FPDS saat itu memenangi pertarungan melawan Koalisi Kerakyatan yang didukung FPPP, FPD, FPAN, FPKS, dan lainnya. (dyn)
Baca Juga:
JAKARTA – Berbeda dari saat ini, komposisi pimpinan DPR mendatang mengacu pada hasil pemilu legislatif. Parpol yang berhak mendudukkan anggotanya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Geram dengan KPK, Megawati: Siapa yang Memanggil Kamu Hasto?
- Setelah Sengketa Pilpres 2024, MK Bersiap Menyidangkan PHPU Pileg
- Apresiasi Putusan MK, AHY: Pimpinan Hadapi Tekanan dan Beban Luar Biasa
- MK Anggap Tidak Ada Keberpihakan Presiden terhadap Prabowo-Gibran
- KPU Bakal Umumkan Hasil Rekapitulasi Setelah Waktu Berbuka
- KPU Upayakan Rekapitulasi Nasional Rampung Sebelum 20 Maret