Pimpinan DPR Diperiksa Diam-diam oleh MKD?
jpnn.com - JAKARTA - Keterangan berbeda disampaikan anggota dan wakil ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) soal pemeriksaan Ketua DPR Setya Novanto dan Wakil Ketua DPR Fadli Zon.
Anggota MKD Syarufuddin Sudding mengatakan bahwa kedua pimpinan itu baru akan dipanggil untuk dimintai keterangan soal kasus Donald Trump pada hari ini, Senin (19/10).
"Memang hasil rapat pleno kita ada pemanggilan terhadap pemeriksaan Fadli Zon dengan Setya Novanto. Kita belum tahu akan dihadiri atau tidak. Belum ada konfirmasi," kata Sudding, Senin pagi di gedung DPR Jakarta.
Saat ini, Fadli Zon sedang berada di Swiss menghadiri sidang parlemen dunia. Namun, Sudding mengatakan bila kedua pimpinan itu tidak juga memenuhi panggilan MKD maka sidang pleno akan digelar in absentia atau tanpa kehadiran teradu.
Sudding membantah adanya pemeriksaan terhadap Novanto dan Fadli pada Kamis pekan lalu, karena tidak diagendakan.
"Tidak ada agenda. Klarifikasi hari ini. Pemanggilan ketiga. Banyak informasi yang berkembang, MKD sudah setengah hati memproses ini. Ada indikasi. Mudah-mudahan tidak masuk angin," ujarnya.
Pernyataan Sudding berbeda dengan Wakil Ketua MKD Sufmi Dasco Ahmad, yang menyebut bahwa kedua pimpinan DPR itu telah diperiksa Kamis pekan lalu.
"Kita sudah minta keterangan keduanya pada hari Kamis (pekan lalu). Hari Kamis itu MKD punya agenda meminta keterangan salah satu pimpinan DPR terkait perkara lain. Kita minta mereka ada waktu tidak? Ternyata ada, langsung kita bikin surat. Pertemuan di BKSAP," jelasnya.
JAKARTA - Keterangan berbeda disampaikan anggota dan wakil ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) soal pemeriksaan Ketua DPR Setya Novanto dan Wakil
- Reza Indragiri Adukan Fufufafa & Mobil Esemka ke Lapor Mas Wapres Gibran, Ini yang Terjadi
- Pertama di Indonesia, Asosiasi Mahasiswa China di President University Resmi Berdiri
- Tegas, Pertamina Hentikan Operasi SPBU Nakal di Yogyakarta
- BNPT Dorong Kolaborasi Multipihak untuk Cegah Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme
- Jamin Keselamatan Kerja, Penjabat Gubernur Jateng Pastikan Petugas Adhoc Dalam Pilkada Terdaftar BPJS Ketenagakerjaan
- TNI Tegaskan tak Ada Ampun Bagi Prajurit Terlibat Judi Online