Pimpinan DPR Maklum Pemerintah Kurangi Pasokan BBM
Jumat, 25 Mei 2012 – 21:41 WIB
JAKARTA – Pengurangan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi oleh pemerintah dapat dipahami oleh pimpinan DPR. Wakil Ketua DPR, Priyo Budi Santoso, mengaku memahami langkah pemerintah itu karena demi penghematan subsidi di APBN. Kendati demikian Priyo juga berharap pemerintah bisa mengambil jalan lain terkait berkurangnya pasokan subsidi BBM terutama di daerah. Dia menegaskan, pemerintah dan aparat keamanan harus menyelidiki apakah benar BBM bersubsidi digunakan oleh masyarakat, bukan diselundupkan untuk industri. “Ini harus ditindaklanjuti, jangan sampai hal itu dibiarkan,” tegasnya.
“Saya memahami langkah itu. Biar bagaimana pun, pemerintah terikat pada UU APBN untuk tidak menaikan harga BBM,” kata politisi Partai Golkar itu di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (25/5).
Baca Juga:
Dijelaskannya, pemerintah juga terikat kuantitas besaran subsidi yang sudah dipatok di APBN. “Jadi kalau tidak dibatasi penggunaannya pemerintah tentunya kesulitan darimana menutup subsidi BBM tersebut,” ujar Priyo.
Baca Juga:
JAKARTA – Pengurangan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi oleh pemerintah dapat dipahami oleh pimpinan DPR. Wakil Ketua DPR, Priyo
BERITA TERKAIT
- Kunjungi Desa Tertinggal di Serang, Mendes PDT Yandri Susanto Mengaku Miris
- Meccaya Resmi Luncurkan 88 Acne Cream & Sarijel
- SheTrades Buka Peluang Pengusaha Perempuan RI Go International
- TDN Hadir di Purwokerto, Wujud Komitmen Penuhi Kebutuhan Daging Masyarakat
- Kideco Berkomitmen untuk Menyempurnakan Kualitas Laporan Berkelanjutan
- Shell Membantah Bakal Tutup SPBU di Indonesia