Pimpinan DPR Tak Sepakat Panja Mafia Anggaran Dibentuk
Jumat, 29 Juli 2011 – 04:27 WIB
JAKARTA - Gagasan dibentuknya panitia kerja (panja) mafia anggaran bisa jadi terganjal di internal DPR. Pimpinan DPR nampaknya belum sependapat jika dibuka penyelidikan internal atas maraknya praktek mafia di Badan Anggaran (Banggar) DPR RI.
"Kalau saya lebih condong diselesaikan di KPK saja, itu (panja mafia anggaran) belum perlu," kata Priyo Budi Santoso, Wakil Ketua DPR RI di gedung parlemen, Jakarta, kemarin (28/7).
Menurut Priyo, posisi mafia anggaran selama ini selalu ditudingkan kepada DPR. Padahal, posisi DPR selama ini hanya memberikan pandangan atas formulasi anggaran yang disusun pemerintah. Pembentukan panja mafia anggaran justru bisa berujung pada proses yang membutuhkan waktu yang lama. "Posisi panja kan dibentuk kalau penegak hukum mandeg. Nah ini KPK kan sedang jalan," ujar ketua DPP Partai Golkar bidang politik tersebut.
Dengan kewenangan budgeting yang dimiliki DPR, Priyo menilai parlemen belum bisa menandingi kemampuan infrastruktur pemerintah. Justru, yang harus dipikirkan bagaimana DPR menjadi lembaga yang berwenang merencanakan anggaran. "Selama ini kan semuanya pemerintah melalui Kementrian Keuangan, padahal kita (DPR) juga berhak," kata dia.
JAKARTA - Gagasan dibentuknya panitia kerja (panja) mafia anggaran bisa jadi terganjal di internal DPR. Pimpinan DPR nampaknya belum sependapat jika
BERITA TERKAIT
- Pilkada Kian Dekat, BPJS Watch Ingatkan Kepala Daerah Lindungi Pekerja Badan Ad Hoc
- Ziarah Megawati ke Makam Imam Bukhari dan Legacy Bung Karno di Dunia Islam
- Disindir Pramono, Ridwan Kamil: Kalau Enggak Boleh Mimpi, ya Jangan Hidup
- Terus Bergerak, Tim Dozer Pasang 3.059 Spanduk Andalan Hati di Seluruh Desa se-Sulsel
- Pilgub Jatim: Luluk-Lukman Dapat Dukungan Kiai Tamim Darul Ulum hingga Tokoh Penting Muhammadiyah
- Aher Yakin Konstituen Anies di Jakarta Bakal Pilih Pasangan RIDO yang Didukung PKS