Pimpinan Honorer K2 Kesal, Sudan Teken Kontrak Kerja, SK PPPK Belum Ada
jpnn.com, BONDOWOSO - Pimpinan honorer K2 dari Kabupaten Bondowoso kesal bukan main.
Pasalnya, dia dan rekan-rekannya hingga akhir Mei ini belum mendapatkan SK PPPK.
"Ini kenapa sih SK PPPK belum kami terima, padahal sudah tanda tangan kontrak kerja dari bulan lalu," kata Ketua Perkumpulan Honorer K2 Kabupaten Bondowoso Jufri kepada JPNN.com, Senin (23/5).
Dia menyebutkan ada 565 guru honorer di Kabupaten Bondowoso yang lulus seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahap 1.
Namun sampai saat ini status 565 PPPK tahap 1 itu masih menggantung.
Di sisi lain, terdapat 493 guru honorer yang lulus PPPK tahap 2 dan sedang diproses NIP PPPK.
"Di Kabupaten Bondowoso hanya satu orang yang dinyatakan TMS alias tidak memenuhi syarat. Itu pun peserta tahap 2, tetapi kenapa imbasnya sampai sekarang PPPK tahap 1 belum diserahkan SK," cetusnya.
Dia bingung soal penyebab Bondowoso bisa terlambat.
Pimpinan Honorer K2 kesal karena sampai saat ini SK PPPK belum diterima, padahal sudah tanda tangan kontrak kerja
- 5 Berita Terpopuler: Angin Segar dari Prof Zudan buat Honorer, tetap Jangan Sepelekan Database BKN, Mantap
- Persaingan Ketat Seleksi PPPK Tahap 2 di Semua Formasi, Lihat nih Datanya
- BKN Sebut Regulasi Pengangkatan PPPK 2024 dari Honorer Non-Database Sudah Siap, Mantap!
- Wouw, 2 Pejabat Lulus Seleksi PPPK 2024 Mengundurkan Diri
- Prof, Ada juga Masalah Serius Honorer Database BKN, Jangan Disepelekan
- 5 Berita Terpopuler: Ada 3 Poin Penting, Honorer Perhatikan SE BKN soal NIP PPPK, Simak Penegasan KepmenPANRB