Pimpinan Polri Dilaporkan ke Komnas HAM
Rabu, 11 November 2009 – 14:46 WIB
JAKARTA- Pengakuan Wiliardi Wizard (WW) di persidangan Selasa (10/11) kemarin, tentang adanya tekanan dari pimpinan Polri, untuk menjebak mantan Ketua KPK Antasari Azhar, tampaknya akan menjadi bola panas baru bagi polri. Selain ditekan, tambah Apolos, Wiliardi mengaku, mendapat intimidasi lainnya terutama dalam tiga hari pertama pemeriksaan, yaitu 28-30 April 2009 lalu. Saat itu pemeriksaan dilakukan tanpa adanya pengacara yang mendampingi. Padahal aturannya, dalam KUHAP untuk perkara dengan ancaman hukuman di atas lima tahun, tersangka memiliki hak didampingi kuasa hukum. Selain itu, tersangka juga tidak bisa makan dan tidur selama tiga hari karena tingginya tekanan.
Tak hanya menceritakan di depan persidangan, Wiliardi Wizard ternyata juga melaporkan perkara itu secara resmi ke Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM). "Sudah pernah hal ini disampaikan (ke Komnasham)," kata Apolos Djara Bonga, kuasa hukum Wiliardi Wizard di Bareskrim, Mabes Polri Rabu (11/11) siang tadi.
Baca Juga:
Dikatakan, Komnas HAM akan melakukan investigasi terhadap laporan yang dilayangkan kliennya itu.
Baca Juga:
JAKARTA- Pengakuan Wiliardi Wizard (WW) di persidangan Selasa (10/11) kemarin, tentang adanya tekanan dari pimpinan Polri, untuk menjebak mantan
BERITA TERKAIT
- Wamendes Riza Patria Dorong Pemuda Desa Proaktif Sukseskan Makan Bergizi Gratis
- Fraksi PKS Mendukung Penuh Program Makan Bergizi Gratis Demi Menuju SDM Berkualitas
- Bahas Kerugian Negara dalam Kasus Korupsi Timah, PERPAT Bangka Belitung Ajukan RDP
- Program Makan Bergizi Gratis Dimulai, Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno Peringatkan Ini
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Ada Honorer Perlu Penanganan Lebih Khusus
- Tenaga Non-ASN Database BKN yang TMS di Seleksi PPPK Perlu Tahu Info Ini