Pimpinan Pusdiklat Dai Mengaku Nabi ke-28, Polisi dan Kemenag Langsung Bergerak

Pimpinan Pusdiklat Dai Mengaku Nabi ke-28, Polisi dan Kemenag Langsung Bergerak
Zainut Tauhid. Foto: Ricardo/JPNN.com

Dia menyebutkan, saat ini pengurus yayasan diperiksa aparat. Kemenag, MUI, dan tokoh masyarakat akan memberikan pembinaan kepada jemaah yayasan tersebut. 

Zainut berharap warga tidak melakukan hal-hal yang bersifat main hakim sendiri.

Wamenag mengaku prihatin dengan munculnya pemahaman yang menyimpang dari pokok ajaran Islam, salah satunya terkait konsep kenabian.

Islam meyakini Muhammad SAW adalah penutup para nabi dan rasul.

Wamenag mengajak umat belajar agama dari para tokoh, guru, ustaz, ulama yang tepat. Sehingga, mereka bisa mendapatkan pemahaman ajaran Islam yang benar, sesuai Al-Qur'an dan sunah Rasulullah.

"Penyuluh agama KUA kecamatan setempat sudah kami minta melakukan mitigasi dan berkoordinasi dengan MUI dan tokoh agama untuk bersama-sama melakukan pembinaan kepada eks jemaah yayasan tersebut, agar mereka memperoleh pencerahan dan terhindar dari penyimpangan ajaran Islam," katanya.

Dia mengajak umat mempelajari Islam secara baik dan benar dari para guru, ustaz, kiai, ulama yang memiliki sanad keilmuan jelas, tersambung hingga Rasulullah SAW. (esy/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

Wamenag meminta masyarakat tidak terpancing dengan pengakuan seorang pimpinan pusdiklat dai yang mengaku nabi.


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News