Pinangan Partai tak Jelas, Pilih Jalur Independen

Pinangan Partai tak Jelas, Pilih Jalur Independen
Pinangan Partai tak Jelas, Pilih Jalur Independen
MEDAN--Sikap sejumlah partai dianggap lamban dalam menyiapkan calonnya yang akan diusung dalam pilkada Kota Medan yang digelar 2010 mendatang. Daripada menunggu pinangan partai yang belum jelas, sejumlah kandidat lebih suka mengambil langkah cepat dengan menyatakan diri memilih jalur perseorangan atau independen. Setidaknya sikap itu sudah dinyatakan dua kandidat, yakni Bahdin Nur Tanjung, Prof DR H M Arif Nasution MA, dan dr Sjahrial R Anas. Keduanya percaya diri dengan bekal kekuatan dukungan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dari para calon pemilih.

Bahdin Nur Tanjung kepada Sumut Pos mengatakan, dirinya akan repot bila harus menunggu sikap partai yang biasanya dikeluarkan menjelang akhir pendaftaran. Bila ditunggu ternyata tidak juga ada partai yang meminang, hal itu bisa mengacaukan rencana. "Dengan demikian, dengan dukungan KTP ini, jalur independen ini cenderung menjadi pilihan yang lebih tepat," ujar Bahdin.

Hal yang sama disampaikan dr Sjahrial R Anas. Dia mengakui, saat ini dirinya terus melakukan penggalangan persiapan dukungan untuk maju sebagai bakal calon walikota Medan. Tapi, dirinya tetap komitmen untuk maju sebagai calon dari independen. "Saya komitmen maju dan ini keinginan saya maju dari independen, sekarang saya terus memantapkan syaratnya," ungkapnya.

Sikap senada dinyatakan Prof DR H M Arif Nasution MA melalui Ketua Tim Pemenangan Prof DR H M Arif Nasution MA, Walid Mustafa Sembiring. Disebutkan, Arif tetap pada komitmennya maju sebagai bakal calon independen. Sedangkan saat ini sudah siapkan pasangannya. Bahkan, mulai menggalang dukungan berupa KTP sebagai syarat maju dari jalur independen.

MEDAN--Sikap sejumlah partai dianggap lamban dalam menyiapkan calonnya yang akan diusung dalam pilkada Kota Medan yang digelar 2010 mendatang. Daripada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News