Pingsan Dipukul Polisi, Uang Dirampas

Pingsan Dipukul Polisi, Uang Dirampas
Pingsan Dipukul Polisi, Uang Dirampas
BATAM - Joni (27), warga Bengkong babak belur dianiaya oknum polisi berinisial Su, di Simpang Dam Muka Kuning, Rabu (2/11), pukul 14.00 WIB. Kedua tangan dan kaki Joni diikat, uang sebesar Rp600 ribu dan ponselnya dibawa lari. Joni mengaku tak tahu penyebab kenapa ia dipukuli. "Saya tanya ke dia (Briptu Su), tapi dia membentak saya. Saya terus dipukuli sampai pingsan," katanya.

Kejadian itu berawal saat Joni yang berjualan aksesoris stiker motor di Seipanas dan bekerja di penyewaan mobil diajak seseorang bernama Sahat, yang katanya mau menyewa mobil. Keduanya sepakat berjumpa di Plaza Batamindo Mukakuning.

Bersama dengan pemilik mobil, Agus Susanto, Joni meluncur ke Mukakuning. Di sana, Sahat menelpon, meminta Joni agar memarkir mobil yang akan disewanya di halte simpang Dam.

Sahat kemudian datang mengendarai sepeda motor, lalu mengajak Joni masuk ke ruli Kampung Aceh, simpang Dam. Sahat berjanji akan mempertemukan Joni dengan si penyewa mobil. Agus dan mobilnya dibiarkan menunggu di halte.

BATAM - Joni (27), warga Bengkong babak belur dianiaya oknum polisi berinisial Su, di Simpang Dam Muka Kuning, Rabu (2/11), pukul 14.00 WIB. Kedua

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News