Pintu Diketuk, Ternyata Buaya 7 Meter

jpnn.com, KOTAWARINGIN TIMUR - Endi kaget bukan kepalang ketika didatangi buaya muara di rumahnya di Kecamatan Pulau Hanaut, Kabupaten Kotawaringin Timur.
Beruntung, Endi bisa melarikan diri sehingga tidak dimangsa buaya itu.
Kejadian itu langsung membuat warga yang tinggal di sekitar Sungai Mentaya ketakutan.
Camat Pulau Hanaut Eddy Masami mengatakan, kejadian itu berawal saat Endi mendengar suara seperti orang mengetuk pintu.
Endi yang tak curiga langsung membuka pintu. Saat itu, buaya sepanjang tujuh meter sudah berada di depannya.
“Sang pemilik rumah lari ke belakang. Sedangkan buaya muara kembali masuk ke sungai,” kata Eddy sebagaimana dilansir Prokal, Jumat (20/10).
Dia menambahkan, beberapa warga juga mengaku kehilangan hewan ternak.
“Kami akan melakukan koordinasi dengan pihak BKSDA untuk mengantisipasi kehadiran serta kemunculan buaya yang dianggap meresahkan ini,” ujar Eddy. (son/abe/dar)
Endi kaget bukan kepalang ketika didatangi buaya muara di rumahnya di Kecamatan Pulau Hanaut, Kabupaten Kotawaringin Timur.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Bocah Diserang Buaya di Muara Pangkalbalam, Tim SAR Pangkalpinang Melakukan Pencarian
- 6 Kecamatan di Kabupaten Bekasi Dilanda Banjir, BPBD: Tidak Ada Korban Jiwa
- TNI AL Dikerahkan Untuk Cari Buaya yang Lepas dari Penangkaran di Pulau Bulan
- Diserang Buaya, 2 Warga Lampuyang Luka Parah
- 34 Calon Jemaah Haji Kotawaringin Mengundurkan Diri, Alasannya Berbeda-beda
- Buaya Muara 2,5 Meter di Pulau Hanaut Dievakuasi BKSDA Sampit