Pintu Harmonika, Bukti Naik Kelas Luna Maya

Pintu Harmonika, Bukti Naik Kelas Luna Maya
Luna Maya. Foto: Fedrik Tarigan/Jawa Pos
Bagi Luna maupun Sigi, Pintu Harmonika adalah proyek besar. Itu merupakan kali pertama mereka membuat film yang bakal ditayangkan di bioskop. Terlebih Luna yang juga menjadi produser. "Kenapa saya berani menjadi produser sebenarnya juga modal nekat. Modal omong doang dan untungnya ada yang nanggepin. Saya juga nggak tahu kenapa berani, tapi kalau nggak memberanikan diri juga sampai kapan," tegasnya.

Di samping itu, bintang film Hi5teria itu ingin melakukan hal lebih di dunia hiburan. Selama ini, dia dikenal sebagai pelaku depan layar. Dengan menjadi produser, dia menyebutnya sebuah kemajuan sebagai pelaku industri film.

"Justru ini bentuk kemajuan. Saya naik satu level. Mungkin ada orang yang berada di comfort zone-nya sebagai seorang aktris. Tapi, aku lebih memilih satu langkah ke depan dengan menjadi sutradara dan produser," lanjut perempuan yang dikabarkan sudah putus dengan Ariel itu.

Luna mengaku lelah di-calling (biasanya artis sinetron atau film ditelepon untuk diingatkan jadwal syuting, Red). "Syuting dari pagi sampai pagi itu bukan hanya capek. Jadi, saya berpikir untuk melakukan inovasi baru dari seorang Luna Maya," ucapnya.

JAKARTA - Luna Maya rupanya semakin menyeriusi profesi di belakang layar. Setelah berhasil menyutradarai film pendek dan klip video, kali ini Luna

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News