Pipa Minyak PHR di Rohil Bocor, Semburannya Mengenai Rumah Warga, Viral

jpnn.com, PEKANBARU - Sebuah pipa minyak milik PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) di Jalan Lintas Sumatera KM 16 Balam, Kepenghuluan Bangko Bakti, Kecamatan Bangko Pusako, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) bocor.
Kebocoran pipa itu terjadi pada Rabu 24 Juli 2024. Kemudian diabadikan oleh warga setempat dan menjadi viral.
Kebocoran ini menyebabkan semburan minyak mentah setinggi lebih kurang empat meter dan berdampak pada rumah warga di sekitar lokasi.
Corporate Secretary PHR WK Rokan Rudi Ariffianto mengatakan pihaknya telah mengambil tindakan untuk menghentikan aliran minyak pada pipa, membersihkan area terdampak, dan melakukan perbaikan secepatnya.
"PHR juga berkoordinasi dengan pihak terkait untuk melindungi masyarakat dan lingkungan sekitar," jelas Rudi dalam keterangan tertulisnya.
Akibat kebocoran ini, rumah milik warga setempat dipenuhi semburan minyak mentah hingga ke halaman belakang.
Kejadian ini juga menyebabkan kemacetan di sekitar lokasi.
“Kami mengimbau masyarakat untuk ikut mengamankan aset negara ini, termasuk jaringan pipa migas. Laporan dapat dilakukan melalui hotline bebas pulsa 0800-1800-123. (mcr36/jpnn)
Sebuah pipa minyak milik PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) di Jalan Lintas Sumatera KM 16 Balam,Kepenghuluan Bangko Bakti, Kecamatan Bangko Pusako, Rohil bocor.
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Rizki Ganda Marito
- Marak Balap Liar di Pekanbaru, 23 Kendaraan Diamankan
- KPK Periksa Mantan Gubernur Riau dan Anggota DPRD dalam Kasus Korupsi Flyover
- Kakek di Rohul Minta Pemuda Lakukan Oral Seks, Berujung Bersimbah Darah
- Skandal Korupsi Rp60 Miliar, KPK Periksa Staf Anggota DPR Achmad Hafisz
- Soal Kasus Penganiayaan Sopir Truk Sawit di Siak, Irjen Iqbal: Pelaku Sudah Ditangkap
- Anak Muda Ini Nekat Curi Lempengan Tembaga Tugu Zapin Pekanbaru, Jangan Ditiru