Pipik, Duta Anti-Aging Berkarakter

Pipik mengatakan pertama bertemu Deby saat dirinya dan almarhum suaminya check up di lokasi tersebut pada 2010. Almarhum Uje, menurut dia, selalu berusaha menjaga kesehatan rohani. Karena semakin sibuk, mereka merasa perlu menjaga kondisi fisik.

 

Ibu empat anak itu membawa pesan-pesan untuk menjaga kesehatan saat berceramah di beberapa tempat. Apalagi, Deby selalu memberinya motivasi dan tip yang bisa membuat orang lain bahagia. Yaitu bersyukur, mengeluarkan energi positif, dan membahagiakan orang lain.

 

"Saya belum pede. Kayaknya berat menjadi Duta Anti-Aging."Ini artinya saya harus sehat terus. Anti-aging di sini tidak selalu tentang kecantikan, tapi juga bagaimana menjaga kesehatan dalam diri kita," tutur Pipik.

 

Meski demikian, Pipik terus belajar dari pengalaman bahwa kesehatan itu sangat mahal. Salah satunya dari meninggalnya sang ayah H Imam Martono bin Mardjan Sabtu lalu (17/5) akibat kanker. Padahal, dua bulan sebelumnya sang ayah belum terdeteksi mengalami penyakit tersebut.