Piramid Hilang Terdeteksi Lewat Google Earth
Rabu, 15 Agustus 2012 – 07:15 WIB
KAIRO—Berkembangnya teknologi penginderaan jarak jauh kini memungkinkan manusia menjelajah setiap pelosok bumi tanpa harus mengunjunginya secara langsung. Inilah yang dilakukan Angela Mico, seorang arkeolog yang sejak 10 tahun lalu meneliti keberadaan jejak piramid yang hilang di gurun pasir Mesir. Namun demikian yemuan ini tetap harus dibuktikan secara langsung. Apakah gambar yang tertangkap di 12 mili dari kota Abu Sidhum tersebut benar-benar piramid peninggalan masa lalu seperti yang diyakini.
Hasilnya dengan menggunakan perangkat Google Earth, Angela menemukan tampilan segitiga menjulang seluas 620 kaki. Gambar ini diyakini sebagai bagian dari piramid yang hilang tersebut. Jika benar gambar gundukan berbentuk segi tiga tersebut adalah piramid maka penemuan ini merupakan penemuan piramid terbesar. Jika mengacu pada ukuran di atas maka ukuran tersebut sama dengan tiga kali lebih besardari Piramid raksasa yang ada di Giza saat ini.
Baca Juga:
‘’ Setelah pemeriksaan lebih dekat dari formasi, gundukan ini tampaknya memiliki (bagian) atas sangat datar dan bentuk segitiga simetris,kemungkinan telah banyak terkikis dengan waktu,’’ ujarnya seperti dikutip The Sun, Selasa (14/8).
Baca Juga:
KAIRO—Berkembangnya teknologi penginderaan jarak jauh kini memungkinkan manusia menjelajah setiap pelosok bumi tanpa harus mengunjunginya secara
BERITA TERKAIT
- Equnix Apresiasi Penggerak Teknologi Mandiri di Indonesia
- Sambut Libur Akhir Tahun, WhatsApp Hadirkan Fitur Baru, Seru!
- Asus TUF Gaming A14, Laptop Tipis dengan Performa Andal
- Threads Menguji Coba Fitur Baru, Simak Nih
- Cloudflare 2024 Year In Review, Keamanan Siber Harus Jadi Perhatian
- ASUS Zenbook DUO Hadirkan Inovasi Layar Ganda, Cocok untuk Produktivitas Maksimal