Pistol Macet, Perampok Digebuk Massa

Takut perbuatannya diketahui, Agus langsung menembakkan senjata api (pistol) jenis revolver ke arah korban. Tapi sial, pistol tersebut tidak meletus alias macet. Beberapa kali dia mencoba menembak korban, tapi pistolnya tetap tak meledak.

Mengetahui senjata pelaku macet, korban yang saat itu membawa parang langsung membabat pelaku, mulai dari kepala, punggung dan tangan. Sementara itu teman Agus, langsung ciut nyalinya dan melarikan diri. Tidak puas membacok korban, Suhaimi juga berteriak minta tolong hingga warga berdatangan ke lokasi kejadian.

Selanjutnya sudah dapat dibayangkan, Agus langsung jadi bulan-bulanan digebuk massa. Akibat kejadian tersebut, Agus mengalami luka bacokan serius dan dijahit 45 jahitan. Bagian kepala depan 13 jahitan, puncak kepala delapan jahitan, tangan lima jahitan, pundak belakang 13 jahitan, jempol tangan putus 16 jahitan.

Kapolres Tebo AKBP Zainuri melalui Kapolsek Tebo Ilir Iptu Sukri membenarkan aksi perampokan tersebut. Menurut dia, pelaku dibacok korban dan dihajar massa setelah gagal menjalankan aksi, karena senjata api jenis revolver yang digunakan rusak alias tidak bisa meledak.