Pita Hitam di Lengan Kiri Pemain Persebaya

jpnn.com, JEMBER - Para pemain Persebaya Surabaya melilitkan pita hitam di lengan kiri ketika melawan tuan rumah Persigo Semeru FC di Stadion Jember Sport Garden kemarin.
Aksi solidaritas tersebut sebagai wujud duka mendalam atas insiden pada 1 Oktober dini hari lalu.
Dengan pita hitam itu, Persebaya berharap menjadi simbol perdamaian. Itu dilakukan dengan harapan tak ada lagi kerusuhan di sepak bola Indonesia.
Manajer Persebaya Chairul Basalamah berharap, pihak yang bentrok bisa legowo dan saling menghentikan kebencian.
’’Biar ke depannya saling menjaga dan menjadikan peristiwa itu sebagai pelajaran. Semoga tidak pernah lagi terulang,’’ katanya.
Kapten Persebaya Rendi Irwan juga berharap agar tindakan kekerasan segera dihentikan agar tidak kembali jatuh korban. Apalagi, mereka yang tidak bersalah.
’’Mau sampai kapan? Biarkan pihak yang berwajib melakukan tugasnya. Saling memaafkan demi perdamaian bagi semua,’’ ujarnya.
Sementara itu, dalam laga Persebaya melawan Persigo kemarin (4/20), Bonek kembali membuktikan loyalitasnya.
Pita hitam di lengan kiri para pemain Persebaya, sebagai bentuk duka mendalam atas insiden pada 1 Oktober dini hari lalu.
- Begini Siasat Pelatih Persebaya Menyambut Libur Lebaran
- Petaka di Menit 90+4, Persebaya Tak Jadi Menang dari PSIS
- Hancur Lebur di Kandang, Persija Makin Tertinggal dari Persebaya
- Persebaya Cetak Kemenangan Bersejarah Setelah 30 Tahun
- Klasemen Liga 1 2024/2025 Persebaya Bungkam PSM
- PSM vs Persebaya: Juku Eja Kena Terkam Bajul Ijo