Pj Gubernur Jateng Sidak di Pasar Legi Solo, Harga Sejumlah Komoditas Pangan Mulai Turun
jpnn.com - SURAKARTA - Penjabat Gubernur Jaten Nana Sudjana melakukan inspeksi mendadak (sidak) untuk memantau harga komoditas pangan di Pasar Legi, Kota Surakarta, Kamis (14/12).
Sidak yang dilakukan itu guna memastikan tidak ada lonjakan harga kebutuhan pokok menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Nana mengatakan, sekitar dua bulan terakhir, ada tiga komoditas yang kenaikan harganya mencolok, yaitu beras, gula pasir dan cabai. Pihaknya intens memantau fluktuasi harga tersebut.
"Alhamdulillah, untuk di Surakarta, kami mengecek sudah ada penurunan dari harga-harga sebelumnya,” kata Nana.
Sejumlah komoditas yang mengalami penurunan harga adalah beras. Dalam pantauannya, beras untuk jenis medium harganya Rp 12.500 per kilogram, sedangkan premium di Rp 14.600 per kilogram.
Nana mengatakan turunnya harga beras karena kebijakan pemerintah pusat untuk menggelontorkan beras Bulog di pasar. Pemerintah Provinsi Jateng pun mendistribusikan cadangan beras ke masyarakat.
Untuk komoditas cabai, juga sudah mulai ada penurunan harga dibanding dua pekan lalu. Meski sudah turun, tetapi harganya masih tergolong tinggi.
"Cabai rawit (setan) di sekitar Rp 65 ribu per kilogram. Ini sudah ada penurunan. Kemudian untuk cabai keriting Rp 45 ribu per kilogram dan cabai rawit putih juga menurun sekitar antara Rp 25 ribu - Rp 30 ribu per kilogram," kata Nana.
Penjabat Gubernur Jaten Nana Sudjana melakukan inspeksi mendadak (sidak) untuk memantau harga komoditas pangan di Pasar Legi, Kota Surakarta, Kamis (14/12).
- Pemprov Jateng Mulai Uji Coba Makan Bergizi Gratis di 3 Daerah Ini
- Produktivitas Meningkat, Sembilan Perusahaan di Jateng Raih Penghargaan Siddhakarya
- Penjabat Gubernur Jateng Sampaikan Selamat Kepada Presiden-Wapres Baru dan Jajaran Kabinet Merah Putih
- Lantik Sekda Kota Tegal Jadi Pj Wali Kota, Nana Sudjana Ingatkan Amanah
- Pj Gubernur Jateng Serap Aspirasi Buruh-Pengusaha Menjelang Penetapan Upah Minimum 2025
- Pemprov Jateng Komitmen Realisasikan Luas Tambah Tanam Padi