Pjs Gubernur Kepri Bahtiar Minta Pemko Batam Beli Alat Tes PCR
jpnn.com, TANJUNGPINANG - Pejabat Sementara (Pjs) Gubernur Kepri Bahtiar Baharuddin meminta Pemerintah Kota (Pemko) Batam agar memiliki alat tes PCR (polymerase chain reaction) sendiri.
Hal ini penting, kata Bahtiar, untuk menekan angka kematian akibat Covid-19.
“Angka kematian yang disebabkan Covid-19 di Provinsi Kepri sudah tembus 96 orang. Dari jumlah tersebut 67 orang berada di Kota Batam. Selain itu, kasus terbesar Covid-19 di Kepri juga berada di Batam,” ujar Bahtiar Baharuddin di Aula Kantor Gubernur Kepri, Tanjungpinang, Selasa (3/11).
Bahtiar meminta Pemko Batam dalam pekan ini untuk meningkatkan kemampuan melayani masyarakat.
Dijelaskann, Batam meskipun merupakan kota besar di Provinsi Kepri, tetapi secara demografi berbeda dengan Jakarta atau Surabaya. Karena wilayah-wilayah pemukiman sudah tertata dengan baik.
Sehingga dengan kondisi tersebut, bukan sesuatu yang susah untuk menekan laju penyebaran COVID-19.
“Sekarang ini tergantung kepada Pemko Batam, yakni mau dan tidak mau dalam melakukan pencegahan ini. Selain itu bagaimana menggerakan perangkat yang ada untuk mengawasi aktivitas masyarakat. Sehingga penyebaran tidak semakin masif,” tegas birokrat kelahiran Bone, Sulsel itu.
Memang, diakui Bahtiar, perlu evaluasi untuk mengetahui penyebab kasus positif COVID-19 meningkat di Provinsi Kepri, khususnya Batam.
Kasus positif COVID-19 terus bertambah, Pjs Gubernur Kepri Bahtiar Baharuddin meminta Pemko Batam beli alat tes PCR.
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19
- Jilbab IKN