PKB Ancam Cari Takdir Lain, Pengamat Sebut Bisa Bernasib Seperti Golkar
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Eksuktif CSIIS Dr Sholeh Basyari menyatakan kerasnya desakan PKB agar cak Imin cawapres, hingga mencoba mencari jalan takdir lain bisa bernasib seperti Golkar.
Hal itu sebagai respons atas pernyataan Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid yang mengaku akan cari takdir lain jika Prabowo Subianto tidak memilih Cak Imin.
"Itu bisa berubah jadi bumerang, melalui copy paste dari kasus Airlangga (Ketum Golkar). Meski sejatinya tanpa copy paste Golkar-pun, tampak Cak Imin tengah menyusun strategi soft landing," kata Sholeh dalam keterangannya, Rabu (26/7).
Dia menyebutkan hal itu terlihat saat Cak Imin secara pribadi dan mayoritas politisi senior PKB, tengah meretas jalan baru.
"Kedua, jalan baru yang dimaksud bisa saja soft landing PKB paska Muhaimin. Ketiga, belakangan 'terdeteks' sebagian elit PKB tidak sekedar setuju, bahkan mendorong Erick Thohir sebagai cawapres Prabowo," lanjutnya.
Dia juga menyebutkan saat ini kelompok minoritas di internal PKB sudah berkolaborasi dengan sejumlah politisi di luar pagar seperti Lukman Edy hingga Yenny Wahid.
"Kelima, minoritas elit PKB nonalumni PMII, gencar membangun kekuatan melalui komisi dan kelembagaan di DPR yang bermitra dengan kementerian BUMN," pungkas Sholeh.
Sebelumnya, PKB menolak keras wacana duet Prabowo Subianto dan Erick Thohir di Pilpres 2024.
Direktur Eksuktif CSIIS Dr Sholeh Basyari menyatakan kerasnya desakan PKB agar cak Imin cawapres, hingga mencari jalan takdir lain bisa bernasib seperti Golkar
- Sah! Ariawan Kembali Pimpin Koordinatoriat Wartawan Parlemen
- Ada Dukungan KIM Plus kepada Pram-Doel, Golkar Jaksel Solid Memenangkan RIDO
- Ibas Ajak Perempuan Sadar Akan Potensinya
- Kader Golkar Ingatkan Semangat Aji Assul untuk Memperbaiki Kekurangan Rezim Matakali
- Komisi IX dan Menaker Raker di DPR, Isu PT Sritex Pailit Jadi Sorotan
- Di Hadapan Anggota DPR, Romo Paschal Ungkap Skenario Mengkriminalisasi Ipda Rudy