PKB Berusaha Rangkul Guru dan Buruh
Diimingi Jatah Jadi Caleg Untuk Kepentingan 2014
Senin, 06 Juni 2011 – 06:32 WIB
JAKARTA -- Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tetap optimistis menatap tantangan ketatnya pertarungan partai-partai pada 2014. Mereka membidik sejumlah kelompok strategis untuk pangsa pasar politik baru. Sebagaimana diberitakan, PKB telah berketetapan akan membuka pendaftaran caleg jauh sebelum pelaksanaan Pemilu 2014. Hal itu merupakan bagian dari keputusan yang diambil dalam musyawarah kerja nasional PKB pada pertengahan Maret lalu. Terhitung sejak penutupan acara tersebut, partai berlambang bola dunia dikelilingi sembilan bintang itu telah membuka penjaringan dan pendaftaran caleg. Proses tersebut bakal ditutup serta diumumkan pada akhir 2012.
Yang akan mereka garap, antara lain, kelompok buruh serta guru. Sebagai konsekuensi, dua kelompok itu bakal diberi jatah khusus dalam susunan calon legislatif. Masing-masing 10 persen di antara total daftar caleg. "Insya Allah ini akan jadi pilar baru kami," ujar Ketua Umum DPP PKB A. Muhaimin Iskandar saat berpidato dalam pembukaan rakornas PKB di Kantor DPP PKB, Jl Raden Saleh, Jakarta, kemarin (5/6).
Baca Juga:
Selain dua kelompok tersebut, ujar dia, disiapkan pula jatah khusus untuk ahli di bidang ekonomi dan jurnalis dalam daftar caleg. Masing-masing juga 10 persen. Menurut Muhaimin, dengan menggandeng kelompok-kelompok tersebut, diharapkan kualitas anggota dewan dari partainya nanti meningkat. "Berharap DPR ke depan jadi lebih baik, lebih bermutu," imbuh menteri tenaga kerja dan transmigrasi tersebut.
Baca Juga:
JAKARTA -- Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tetap optimistis menatap tantangan ketatnya pertarungan partai-partai pada 2014. Mereka membidik sejumlah
BERITA TERKAIT
- HUT ke-52 PDIP: Megawati Perintahkan Kader Bonding dengan Rakyat
- Pemerintah Pertimbangkan Melantik Dahulu Kepala Daerah Tak Bersengketa di MK
- Dituding Berperan Memenangkan Istri di Pilkada Serang, Mendes PDT Merespons
- Megawati Anggap Ganjar Sudah Benar Bersikap Tolak Kedatangan Israel ke Indonesia
- Ahmad Yohan DPR Minta Pemerintah Bergerak Cepat Atasi Wabah PMK Sapi
- Megawati Kritik Kinerja KPK, Cuma Mau Ubek-Ubek Hasto, Tidak Usut Kasus Lain