PKB Masuk Tiga Besar Parpol Paling Moncer 2024, Lampaui Elektabilitas Golkar
jpnn.com, JAKARTA - Pelaksanaan Pemilu 2024 masih kurang sekitar 2,5 tahun lagi. Namun, dinamika politik terus berkembang.
Mengacu hasil survei terbaru yang dilakukan lembaga survei Charta Politica Indonesia, terjadi perubahan peta politik yang cukup menarik dibandingkan hasil Pemilu 2019 lalu.
Di posisi tiga besar, PDI Perjuangan diprediksi masih bakal bertengger di urutan teratas dengan tingkat belektabilitas sebesar 22,8%, disusul Gerindra 17,5%. Sementara Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyodok di posisi tiga besar dengan tingkat elektabilitas 9,4%.
Pada Pemilu 2019 lalu, PDIP dan Gerindra juga berada di urutan teratas perolehan suara nasional.
Saat itu, PDIP meraih 19,33% suara sementara Gerindra 12,57% suara. Perubahan peta yang menarik adalah posisi PKB yang kini bisa menggeser posisi Partai Golkar di tiga besar.
Pada Pemilu 2019 lalu, posisi tiga ditempati Golkar dengan perolehan suara 12,31% sedangkan PKB posisi empat dengan suara sebanyak 9,69%.
”PDIP masih memimpin 22,8 persen, tidak jauh beda survei-survei sebelumnya dan hasil Pemilu kemarin. Gerindra kedua dengan 17,5 persen, PKB ketiga 9,4 persen,” ujar Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya ketika rilis survei secara daring, Kamis (12/8/2021).
Selanjutnya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menduduki urutan empat dengan tingkat elektabilitas 6,8%, disusul Partai Demokrat dan Partai Golkar yang sama-sama memiliki elektabilitas sebesar 6,6%.
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyodok di posisi tiga besar dengan tingkat elektabilitas 9,4%.
- Survei FIXPOLL: Elektabilitas Toha-Rohman Unggul, Lucianty-Syafaruddin Anjlok
- Puspoll Indonesia: Sumiatun-Ibnu Salim Unggul di Pilkada Lombok Barat
- Survei Elektabilitas Nasir-Wardan Unggul di Kampar, Wahid-Haryanto Moncer di Pekanbaru
- Hasil Survei Terbaru LSI soal Elektabilitas Paslon Pilkada Kota Bandung 2024, Tidak Mengejutkan
- Pilkada Lombok Timur: Elektabilitas Haerul Warisin-M Edwin Sudah Tak Terkejar
- Survei Axispol: Elektabilitas Muflihun-Ade Unggul di Pilkada Kota Pekanbaru