PKB Mengaku Gagal Perjuangkan Muhaimin Rangkap Jabatan Menteri
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Lukman Edy mengaku jika partainya gagal memperjuangkan Ketumnya Muhaimin Iskandar, rangkap jabatan menjadi menteri kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Hal ini disampaikan Lukman Edy saat menanggapi keinginan Muhaimin Iskandar yang mau fokus mengurus partainya. "Kita sendiri di internal partai belum membahas secara resmi keinginan ketum untuk serius memimpin PKB. Ini mendorong Pak Muhaimin rangkap menteri mentok," kata Lukman Edy di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (22/10).
Ya, Jokowi kemarin menegaskan jika dirinya tidak akan mengakomodasi ketum partai politik menjadi menteri, karena Presiden ingin para pembantu di kabinetnya nanti bisa fokus bekerja tanpa diganggu urusan partai.
Politikus asal Provinsi Riau itu mengatakan, keinginan Muhaimin fokus mengurus partai sebagai kicauannya di twitter sebagai keinginan pribadi. Kicauan itu juga belum dibahas di internal PKB.
Yang jelas, Lukman melihat sambutan kader atas kicauan Muhaimin itu direspon dengan baik. Bahkan kader mendorong pimpinan partai yang akrab disapa Cak Imin itu tetap menjadi negawaran.
"Respon di twitternya memberikan dukungan kepada keinginan ketum, bagaimana respon kader PKB di twitter memberikan semangat, kita mendorong Muhaimin negarawanan," tandasnya.(fat/jpnn)
JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Lukman Edy mengaku jika partainya gagal memperjuangkan Ketumnya Muhaimin Iskandar,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Paul Finsen Mayor: Seharusnya Pendidikan, Daripada Makan Bergizi Gratis
- Presiden Prabowo akan Menyingkirkan Menteri yang Dablek
- Abraham Sridjaja, Rahayu Saraswati hingga Mayor Teddy Masuk Daftar Fortune 40 Under 40
- Waka MPR: Pengelolaan Investasi yang Efisien Harus Sejahterahkan Masyarakat
- Indikasi Korupsi Pagar Laut Sebaiknya Diusut Kejaksaan Agung
- Tahap Awal, Wisata Tower Ampera Dibuka Hanya Untuk Orang Berprestasi